Selama ini masyarakat mempersepsikan Kompolnas lebih sebagai juru bicara Polri daripada pengawas Polri.
Kepala Polda Sumatera Barat Inspektur Jenderal Suharyono didampingi Ketua Harian Kompolnas Benny Jozua Mamoto memberikan keterangan pers di kantor Polda Sumbar, Kota Padang, Sumbar, Kamis .2024-2028 meyakini, jumlah pendaftar calon anggota Komisi Kepolisian Nasional periode 2024-2028 tidak akan berbeda dengan jumlah pendaftar pada proses seleksi sebelumnya.
Panitia Seleksi Calon Anggota Komisi Kepolisian Nasional 2024-2028 memberikan keterangan pers, Rabu .Menurut Yenti, hingga saat ini, Pansel telah mengumumkan tentang seleksi calon anggota Kompolnas 2024-2028 ke berbagai kepolisian daerah, mengumumkannya melalui media dan media sosial, serta secara pribadi menyampaikan ke kelompok-kelompok profesional. Yenti pun memastikan, upaya ’jemput bola’ yang dilakukan hanya sebatas pada penyampaian saja, tidak akan memengaruhi proses seleksi.
”Mudah-mudahan bisa banyak yang mendaftar. Kalaupun tidak tercapai sesuai harapan, kita punya alternatif perpanjangan masa pendaftaran. ” ”Mudah-mudahan bisa banyak yang mendaftar. Kalaupun tidak tercapai sesuai harapan, kita punya alternatif perpanjangan masa pendaftaran,” ujarnya.Perwira pertama Polri melemparkan bunga saat selebrasi seusai mengikuti Upacara Prasetya Perwira TNI dan Pelantikan Perwira Polri 2018 di halaman depan Istana Merdeka, Jakarta, Kamis .”Sosok komisioner yang dipilih harusnya adalah sosok yang bisa mewarnai Kompolnas dengan kritik dan ketegasan untuk membangun Polri yang diharapkan masyarakat.
Utama Kompolnas Pansel Kompolnas 2024-2028
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Inilah 9 Pansel Kompolnas 2024-2028JPNN.com : Hadi Tjahjanto menyampaikan nama-nama itu ditunjuk oleh Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) sebagaimana ditetapkan.
Baca lebih lajut »
Pansel Kompolnas: Kami Mencari ”Sapu” yang BersihIntegritas akan diutamakan Panitia Seleksi Komisi Kepolisian Nasional dalam menyeleksi calon anggota Kompolnas.
Baca lebih lajut »
Pansel Kompolnas Tidak Butuh ”Job Seeker” alias Pencari KerjaProses seleksi harus transparan dan akuntabel agar Kompolnas berfungsi sebagai pengawas eksternal Polri yang efektif.
Baca lebih lajut »
The Kompolnas Pansel does not need 'Job Seekers' aka Job SeekersThe selection process must be transparent and accountable so that Kompolnas functions as an effective external supervisor of the National Police.
Baca lebih lajut »
Kompolnas Berujung NaasIndependensi Kompolnas sudah direbut sejak masa pemilihan anggota pansel.
Baca lebih lajut »
Buntut Kasus Siswa SMP Padang Tewas, Kompolnas Minta Polri Secepatnya Pasang Body CameraKompolnas meminta Polri segera memasang fasilitas body camera atau kamera di badan saat bertugas di lapangan demi hindari pelanggaran.
Baca lebih lajut »