Kasus harian Covid sudah berada di bawah 1.000 kasus selama 25 hari berturut-turut.
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan pada hari ini memastikan bahwa pemerintah memperpanjang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat . Namun, Luhut memastikan, perpanjangan PPKM juga diiringi berbagai pelonggaran mengingat kondisi pandemi Covid-19 di Indonesia yang semakin membaik.
“Terkait detail keputusan ini akan dituangkan dalam Inmendagri yang akan keluar dalam waktu dekat ini,” ujar dia saat keterangan pers bersama menteri Kabinet Indonesia Maju di Kantor Presiden, Senin .
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Update Covid-19 : Pasien Covid-19 Bertambah 227 KasusSementara itu, kasus aktif Covid-19 tercatat bertambah 235 dengan jumlah 6.192 orang pada hari ini. Sedangkan kasus aktif kemarin tercatat sebanyak 6.427 dengan penambahan sebanyak 103 kasus.
Baca lebih lajut »
Update Covid-19 per 7 Mei 2022: Libur Lebaran, Kasus Aktif Covid-19 MelandaiKasus aktif atau pasien positif yang membutuhkan perawatan medis, berkurang 103 kasus
Baca lebih lajut »
Penambahan Kasus Positif Covid-19 Baru Didominasi dari Jakarta |Republika OnlineSebanyak 227 kasus konfirmasi baru dilaporkan pada Ahad (8/5/2022)
Baca lebih lajut »
Pascalebaran, Di Kota Malang Muncul Dua Kasus Aktif Covid-19Jumlah kasus Covid-19 di Kota Malang mulai mengalami peningkatan pascalebaran. Dalam sepekan terakhir, tercatat ada dua temuan kasus baru.
Baca lebih lajut »
Ridwan Kamil Pantau Kasus Covid-19 Selama Sebulan Pasca Mudik Lebaran |Republika OnlineRidwan Kamil berharap tak ada kenaikan kasus imbas kepadatan saat mudik Lebaran
Baca lebih lajut »
Kasus Covid-19 Masih Tinggi di Tiongkok, Asian Games 2022 Resmi DitundaAsian Games 2022 Hangzhou, Tiongkok, yang rencananya diselenggarakan pada 10–25 September resmi ditunda. Hal itu tak lepas dari tuan rumah yang masih fokus menangani tingginya angka persebaran Covid-19.
Baca lebih lajut »