Kementerian Sosial masih menemukan banyak pengaduan terkait penyimpangan distribusi bantuan sosial kepada warga yang terkena dampak COVID-19.
Direktur Jenderal Pemberdayaan Sosial Kemensos, Edi Suharto, mengatakan saat ini pihaknya masih banyak menerima keluhan atau pengaduan dari masyarakat.
"Yang lebih penting SLRT bisa menyalurkan keluhan-keluhan aspirasi dari rakyat jangan sampai sedikit-sedikit masyarakat memposting di medsos padahal belum tentu juga betul," ucap Edi.Contohnya saja, kata Edi, seperti di beberapa tempat masih ada warga yang keliru dalam menerima bantuan. Sehingga warga tersebut melampiaskannya melalui media sosial.
Sementara itu, siang tadi Kemensos menyalurkan BST kepada 50.873 Keluarga Penerima Manfaat yang terdampak virus Corona di Kabupaten Sumedang
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Masih Pandemi Corona, Pelaksanaan Kongres Gerindra Belum JelasKongres Partai Gerindra yang sebelumnya dikabarkan bakal digelar pada Maret atau April 2020, hingga saat ini belum jelas...
Baca lebih lajut »
UPDATE Corona NTT 28 Mei: 11 Pasien Sembuh dari Corona, 78 Masih DirawatPemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) mengumumkan tambahan enam kasus baru positif virus corona (Covid-19).
Baca lebih lajut »
Selama Pandemi Corona Angka Kehamilan di Jawa Timur MeningkatSejak Corona masuk Jatim Februari lalu, masyarakat diimbau di rumah dan bekerja di rumah atau Work From Home. BKKBN Jatim menyebut ada peningkatan kehamilan.
Baca lebih lajut »
Gelar Party Saat Pandemi Corona, Bule di Bali Dibubarkan Satpol PPSatpol PP membubarkan turis asing yang nekat menggelar pesta privat atau private party di Mengwi, Badung, Bali di tengah pandemi virus Corona (COVID-19). Setidaknya 15 orang terlibat dalam acara pesta itu. Bali VirusCorona
Baca lebih lajut »