Direktur Utama PalmCo, Jatmiko K Santosa, menyatakan bahwa tanaman sawit menjadi salah satu penopang ekonomi bangsa dan mendorong ketahanan pangan dan energi nasional.
Selasa, 24 Desember 2024 21:10 WIB Foto Arsip - Direktur Utama PalmCo Jatmiko K Santosa (kedua kiri) dalam diskusi “Unveiling Palm Oil: Indonesia's Green Gold”. ANTARA/HO-PTPN IVJakarta (ANTARA) - BUMN Sub Holding PTPN III (Persero), PTPN IV atau PalmCo, menyatakan bahwa tanaman sawit menjadi salah satu penopang ekonomi bangsa dengan fungsi mendorong ketahanan pangan dan energi nasional. 'Sawit adalah anugerah. Tidak hanya bagi pelaku sawit seperti kami, tapi bagi seluruh Indonesia.
Sawit adalah salah satu penopang ekonomi bangsa. Bahkan saat perekonomian dunia terganggu akibat COVID-19 lalu, Indonesia mampu bertahan di antaranya karena (didukung) sawit,” kata Direktur Utama PalmCo Jatmiko K Santosa dalam keterangan diterima di Jakarta, Selasa. Hal itu disampaikan Jatmiko dalam diskusi yang mengupas tuntas sawit dan manfaatnya dalam kehidupan sehari-hari bertajuk “Unveiling Palm Oil: Indonesia's Green Gold” yang digelar hasil kerja sama PTPN IV PalmCo dengan Gadjah Mada Agro Expo Fakultas Budi Daya Pertanian UGM. Menurut Jatmiko, produk turunan sawit sangat berpengaruh dalam roda kehidupan sehari-hari masyarakat, mulai dari kebutuhan pangan, hingga sebagai sumber energi. Ia juga membantah anggapan yang menyebutkan sawit menjadi penyebab deforestasi Indonesia, menjadi sumber penipisan ozon dunia, hingga boros air hingga menimbulkan kekeringan. “Jika kita melihat data, pertumbuhan areal perkebunan sawit itu dari tahun 1985 sampai dengan 2023, porsinya hanya 17 persen dari total kawasan nonhutan Indonesia secara keseluruhan. Kemudian angka Global Forest Watch juga memperlihatkan deforestasi Indonesia periode 2015 - 2022 merupakan yang terkecil di dunia,” kata Jatmiko. Meski demikian, ia mengakui bahwa masih terdapat pelaku perkebunan sawit yang tidak mengindahkan kaidah-kaidah sawit berkelanjutan. Hal itu menjadi 'pekerjaan rumah' bagi pemerintah dan pelaku industri sawit.dalam menjalankan usahany
PALM OIL ECONOMY KEUANGAN ENERGY AGRICULTURE
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Soal Target Pertumbuhan Ekonomi Prabowo, Airlangga: Kawasan Ekonomi Khusus Hingga Jadi Kunci Ekonomi HijauBerita Soal Target Pertumbuhan Ekonomi Prabowo, Airlangga: Kawasan Ekonomi Khusus Hingga Jadi Kunci Ekonomi Hijau terbaru hari ini 2024-12-10 15:47:52 dari sumber yang terpercaya
Baca lebih lajut »
BPRS: Penopang Penting Pertumbuhan Ekonomi NasionalBank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) berperan penting dalam mendorong perkembangan usaha mikro, terutama di daerah, dengan memberikan kredit yang tepat sasaran. UMKM menopang sekitar 90% ekonomi Indonesia dan menjadi motor penggerak utama dalam sektor riil. Data Kemenkop UKM menunjukkan jumlah UMKM pada tahun 2023 sebesar 66 juta dengan pertumbuhan 3,13% dan kontribusi terhadap PDB Indonesia mencapai 61% atau setara dengan Rp9.580 triliun.
Baca lebih lajut »
Remajakan Lahan Sawit dengan Tumpang Sisip, Petani Sawit Lebak Wujudkan Ketahanan Pangan dengan Tanam Padi GogoBerita Remajakan Lahan Sawit dengan Tumpang Sisip, Petani Sawit Lebak Wujudkan Ketahanan Pangan dengan Tanam Padi Gogo terbaru hari ini 2024-12-22 19:42:53 dari sumber yang terpercaya
Baca lebih lajut »
Limbah Cair Pabrik Kelapa Sawit Berpeluang Berikan Manfaat EkonomiRevisi Permen LHK 5-2021 diperlukan agar para pelaku usaha dapat memanfaatkan limbah sawit untuk diaplikasikan ke lahan perkebunan
Baca lebih lajut »
Menteri Lingkungan Hidup Apresiasi Komitmen PTPN IV PalmCo Dalam Mendukung DekarbonisasiBerita Menteri Lingkungan Hidup Apresiasi Komitmen PTPN IV PalmCo Dalam Mendukung Dekarbonisasi terbaru hari ini 2024-12-01 14:59:02 dari sumber yang terpercaya
Baca lebih lajut »
Menteri Lingkungan Hidup Apresiasi Komitmen Dekarbonisasi PTPN IV PalmCoMENTERI Lingkungan Hidup sekaligus Kepala BPLH RI Hanif Faisol Nurofiq mengapresiasi langkah konkret PTPN IV PalmCo dalam mendukung program dekarbonisasi nasional
Baca lebih lajut »