Militer Pakistan membantah sejumlah klaim telah berkolusi dengan sekutu dekat China dalam keterlibatan melawan India dalam 'Perang Dua-Front' di wilayah...
Militer Pakistan membantah sejumlah klaim telah berkolusi dengan sekutu dekat China dalam keterlibatan melawan India dalam "Perang Dua-Front" di wilayah Kashmir yang disengketakan.
Seorang komandan militer senior justru menyalahkan pasukan perbatasan India, Rabu , karena ketegangan yang meningkat di sepanjang Garis Kontrol , yang memisahkan Pakistan dan daerah yang dikuasai India di wilayah Himalaya. Mayor Jenderal Amer Ahsan Nawaz, komandan tertinggi pasukan Pakistan di Kashmir, mengklaim hingga saat ini India telah melakukan hampir 2.000 pelanggaran dalam gencatan senjata bersama di Kashmir tahun ini, yang menarget sebagian besar penduduk dan mengakibatkan puluhan korban dari masyarakat sipil.
Jenderal itu memberi pengarahan kepada sekelompok wartawan yang diterbangkan militer ke sektor Chirikot pada garis LoC sepanjang 780 kilometer untuk menyaksikan penderitaan penduduk desa yang tinggal di sepanjang salah satu perbatasan yang paling militeristik di dunia. Nawaz menanggapi pertanyaan mengenai kekhawatiran India terhadap Pakistan dan China, yang juga mengendalikan sebagian wilayah Kashmir, "secara diam-diam" berusaha meningkatkan tekanan militer terhadap India.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
AS Minta India Kurangi Ketergantungan pada ChinaMenteri Luar Negeri AS Mike Pompeo yakin India adalah negara besar yang bisa mengurangi ketergantungannya pada China.
Baca lebih lajut »
Petani India Temukan Kura-kura Kuning yang LangkaSeorang petani di India timur telah menemukan kura-kura berwarna kuning yang langka. Menurut para ahli, warna kuning pada kura-kura itu efek dari albinisme. Seperti apa ya? Kurakura HewanLangka
Baca lebih lajut »
Netflix Disebut Uji Coba Paket Langganan 'Murah' di IndiaNetflix menawarkan paket langganan per bulam mulai Rp39,5 ribu di India.
Baca lebih lajut »