Dosen Universitas Gadjah Mada (UGM) Abdul Gaffar Karim menyoroti adanya politik dinasti di Pemilihan Presiden 2024.
). Menurut dia, problem utama bukan di politik dinasti, melainkan dugaan rekayasa untuk memungkinkan hal tersebut.
Meski hal ini sendiri merupakan sebuah privilese, imbuh Gaffar, isu yang perlu menjadi perhatian lebih terletak pada bagaimana proses menuju kandidasi berlangsung. Isu politik dinasti dan berbagai isu lainnya, terang Gaffar, membuat sorotan publik terhadap negara cukup kuat. Namun demikian, ia melihat bahwa potensi konflik vertikal antara negara dengan masyarakat pun relatif kecil, terutama jika melihat gejala yang terjadi beberapa tahun belakangan.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Manuver Politik Gibran Rakabuming Raka sebagai Cawapres di Pilpres 2024, Ini Tanggapan Pakar PolitikBerita Manuver Politik Gibran Rakabuming Raka sebagai Cawapres di Pilpres 2024, Ini Tanggapan Pakar Politik terbaru hari ini 2023-10-29 14:50:40 dari sumber yang terpercaya
Baca lebih lajut »
Pakar Psikologi Politik: Makan Siang Presiden Jokowi dan Bacapres Bisa Dilihat dari 2 PengertianPakar Psikologi Politik Universitas Indonesia (UI) Profesor Hamdi Muluk menilai, makan siang Jokowi dan 3 bacapres bisa dilihat dari 2 pengertian.
Baca lebih lajut »
Peta Politik NTT, Di Antara Tarikan Politik Nasional dan LokalPartai Nasdem mewarnai konfigurasi politik di NTT selain Golkar dan PDI-P. Di Pemilu 2019 di wilayah ini menjadikan Nasdem sebagai partai politik pemenang. Apakah Nasdem mampu bertahan di wilayah ini pada Pemilu 2024?
Baca lebih lajut »
Presiden Ajak Makan Siang Bakal Capres di Istana, Pengamat Politik Sebut Strategi Diplomasi Politik JokowiMenurut Pengamat politik Ahmad Khoirul Umam agenda makan siang Presiden Jokowi dengan tiga bakal calon presiden, merupakan langkah positif.
Baca lebih lajut »
Tissa Biani Akhirnya Buka Suara Terus Disamakan, Geram Sebut Fans Fuji Tak Punya Akhlak dan EtikaTissa Biani baru-baru ini menunjukan kekesalannya karena terus dibanding-bandingkan dengan Fuji.
Baca lebih lajut »
Sri Mulyani Sebut Jepang Puji MRT Jakarta, Bandingkan dengan yang di TokyoPresiden Japan International Cooperation Agency (JICA), Tanaka Akihiko memuji pembangunan MRT Jakarta.
Baca lebih lajut »