Pakar sepakat dengan Mendagri: PMI perlu jadi perhatian pemda

Indonesia Berita Berita

Pakar sepakat dengan Mendagri: PMI perlu jadi perhatian pemda
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 antaranews
  • ⏱ Reading Time:
  • 25 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 13%
  • Publisher: 78%

Pakar kebijakan publik Universitas Padjadjaran (Unpad) Asep Sumaryana sepakat dengan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian bahwa pelindungan ...

Jakarta - Pakar kebijakan publik Universitas Padjadjaran Asep Sumaryana sepakat dengan Menteri Dalam Negeri Muhammad Tito Karnavian bahwa pelindungan pekerja migran Indonesia perlu menjadi perhatian pemerintah daerah .

“Dengan demikian, kehadiran para pihak tersebut menjadi penting agar pekerja migran mendapat perhatian dan pelindungan dari berbagai tindakan yang merugikan,” ujarnya. Sebelumnya, Mendagri usai menerima kunjungan Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia /Kepala Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia Abdul Kadir Karding, di Kantor Kementerian Dalam Negeri, Jakarta, Kamis , menekankan pemda perlu memberikan atensi pada isu pelindungan PMI di wilayahnya masing-masing

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

antaranews /  🏆 6. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Direktur UPI Kampus Cibiru Wakili Indonesia di Ajang Riset Collaboration di KolombiaDirektur UPI Kampus Cibiru Wakili Indonesia di Ajang Riset Collaboration di KolombiaRiset ini juga diulas oleh pakar dari Bordeaux Universitas Perancisdan juga dari Kitakyushu Universitas Jepang
Baca lebih lajut »

Universitas Al Washliyah Medan Gandeng Universitas Medan Area dalam Program Kosabangsa di Desa SentangUniversitas Al Washliyah Medan Gandeng Universitas Medan Area dalam Program Kosabangsa di Desa SentangDaerah yang diprioritaskan dalam program Kosabangsa adalah wilayah tertinggal atau wilayah dengan tingkat kemiskinan ekstrem serta wilayah rawan bencana
Baca lebih lajut »

Universitas-universitas Israel Diboikot karena Genosida GazaUniversitas-universitas Israel Diboikot karena Genosida GazaBukan hanya produk-produk, universita-universitas Israel pun telah diboikot secara global karena genosida Gaza.
Baca lebih lajut »

Universitas Syiah Kuala hadirkan sejumlah pakar mitigasi bencana duniaUniversitas Syiah Kuala hadirkan sejumlah pakar mitigasi bencana duniaUniversitas Syiah Kuala menghadirkan sejumlah pakar mitigasi bencana dunia dalam kegiatan Aceh International Workshop and Expo on Sustainable Tsunami Disaster ...
Baca lebih lajut »

Bertemu Menaker, Menteri Rini Bahas Penguatan Tata Kelola Organisasi di Lingkup KetenagakerjaanBertemu Menaker, Menteri Rini Bahas Penguatan Tata Kelola Organisasi di Lingkup KetenagakerjaanPembentukan Kementerian Pelindungan PMI/BP2MI itu diharapkan mampu mewujudkan penyelenggaraan pelindungan PMI secara end to end.
Baca lebih lajut »

Pakar harap pemerintah tekan tingkat pengangguran di bawah 4 persenPakar harap pemerintah tekan tingkat pengangguran di bawah 4 persenPakar hukum ketenagakerjaan Universitas Krisnadwipayana Payaman Simanjuntak berharap pemerintahan Presiden Prabowo Subianto mampu menekan tingkat pengangguran ...
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-21 01:58:14