Pakar politik LIPI, Wasisto Raharjo menyebut PAN bergabung ke koalisi pemerintahan Jokowi juga menjadi strategi untuk menekan oposisi PKS dan Demokrat.
Menurut Wasisto, bukan tidak mungkin satu atau dua partai politik koalisi Jokowi akan bermanuver di tengah pandemi virus corona dan menjelang Pemilu 2024."Saya pikir masuknya PAN ke koalisi kali ini lebih pada upaya mitigasi politik terhadap koalisi ke depan. Karena bila ada satu partai parlemen itu bermanuver dan memisahkan diri dari koalisi, maka ada PAN sebagai penggantinya," kata Wasisto saat dihubungi, Kamis .
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Jokowi Pernah Diingatkan Pakar Kasus COVID RI Bisa Capai 400 Ribu/HariJokowi mengaku pernah diingatkan oleh tim epidemiolog soal kenaikan kasus COVID-19. Jika tak dihentikan, kasus COVID RI disebut bisa mencapai 400 ribu/hari.
Baca lebih lajut »
Jokowi Yakin Porang jadi Pangan Masa Depan, Begini Penjelasan Pakar IPBJokowi meyakini porang bisa menjadi bahan pangan masa depan pengganti beras. Pakar IPB jelaskan bahwa porang punya banyak manfaat.
Baca lebih lajut »
Kepala BRIN: Semoga LIPI dan Civitasnya Bisa Berkarya, Bersinergi, dan BerinovasiKepala BRIN Laksana Tri Handoko mengatakan, Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) terus berbenah lebih baik untuk mengikuti perkembangan zaman.
Baca lebih lajut »
Ganggu Kenyamanan Warga, Pakar: Pembangunan FPSA di Tebet Tidak TepatPembangunan FPSA di Tebet, Jakarta Selatan dipandang tidak tepat karena berada di samping taman dan dekat dengan area publik.
Baca lebih lajut »
Pakar: COVID-19 di Indonesia bisa bertahan lamaDewan Pakar Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia (IAKMI) Hermawan Saputra mengatakan kondisi geografi dan demografi di Indonesia berpotensi memengaruhi ...
Baca lebih lajut »