Pakar hukum Universitas Al-Azhar Indonesia menduga kasus korupsi timah yang menyebabkan kerugian ekologis Rp271 triliun melibatkan orang-orang di pemerintahan.
Menurut Suparji, perlu penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap hal itu. Namun, kata dia, dugaannya bukan tanpa alasan apalagi kasus tersebut cukup kompleks."Perlu penyelidikan lebih lanjut tentang kemungkinan keterlibatan pihak-pihak lain ya, yang juga mungkin pemerintah atau lembaga yang punya kewenangan yang terkait dengan itu," kata Suparji saat dihubungi, Kamis .
Kecurigaan Suparji karena kasus korupsi timah atau tambang pasti berkaitan dengan izin dan birokrasi. Karenanya, sulit untuk menerima jika hanya pihak swasta yang menjadi tersangka."Pada umumnya kan, tidak bisa bekerja sendiri ya karena baik aspek perizinan, aspek hubungan maupun aspek-aspek yang lain, ada kemungkinan bahwa tidak mungkin swasta itu bekerja sendiri kan. Ada birokrasi atau kemudahan akses yang lain," katanya.Suparji meyakini kasus itu cepat atau lambat akan berkembang.
"Modusnya yang rumit, ini kan pola-pola korupsinya unik. Ada timah, smelter, ada dana CSR. Itu saya kira, satu modus yang cukup unik ya," kata Suparji. "Di mana kemudian dikemas dalam bentuk CSR untuk kepanjangan tangannya. Ini akan berkembang dan menjadi satuKejagung telah menetapkan 16 tersangka dalam kasus dugaan korupsi tata niaga timah di IUP PT Timah. Mulai dari Direktur Utama PT Timah 2016-2021, Mochtar Riza Pahlevi Tabrani hingga Harvey Moeis sebagai perpanjangan tangan dari PT Refined Bangka Tin.
Nilai kerusakan lingkungan terdiri dari tiga jenis yakni kerugian ekologis sebesar Rp183,7 triliun, ekonomi lingkungan sebesar Rp74,4 triliun dan terakhir biaya pemulihan lingkungan mencapai Rp12,1 triliun.
Timah Harvey Moeis Tersangka Korupsi Timah Kasus Korupsi Timah
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Pakar Hukum UI: Jika Terbukti Lakukan Pelecehan Seksual, Pendeta Gideon Harus Ditangkap dan Diproses HukumMeski berstatus sebagai pendeta yang notabene pemuka agama, Gideon harus segera ditangkap dan kasusnya jangan dibiarkan bebas.
Baca lebih lajut »
Bantah Pernyataan Kuasa Hukum 02, Pakar Hukum Tata Negara Sebut Tugas MK tidak Sekadar AngkaPAKAR hukum tata negara Feri Amsari menanggapi pernyataan kuasa hukum dari paslon Prabowo-Gibran yang mengatakan perkara perselisihan hasil pemilu TSM ialah wilayah Bawaslu
Baca lebih lajut »
Harvey Moeis jadi Tersangka Korupsi, Pakar Hukum Singgung Peran Sandra Dewi dalam KasusHarvey Moeis resmi ditetapkan sebagai tersangka ke-16 korupsi timah. Pakar hukum sebut ada peran Sandra Dewi yang bisa turut terjerat hukum.
Baca lebih lajut »
Sandra Dewi Berpotensi Jadi Tersangka Korupsi Ikut Harvey Moeis, Ini Kata Pakar HukumHarvey Moeis, suami dari Sandra Dewi, telah ditetapkan sebagai tersangka oleh Kejaksaan Agung. Kini, sang istri, Sandra Dewi berpotensi untuk menjadi tersangka tambahan.
Baca lebih lajut »
Kodam XVII Cenderawasih Bentuk Tim Investigasi Usut Dugaan Penyiksaan di Papua, 8 Prajurit DitahanPangdam XVII Cenderawasih tidak mentolerir pelanggaran hukum apapun dan semua pelanggar hukum harus diproses hukum
Baca lebih lajut »
Kuasa Hukum Maki Duga Alasan Firli Bahuri belum DitahanKuasa hukum Maki Rinaldi Putra menduga ada faktor relasi kuasa yang bekerja dalam kasus eks Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi KPK Firli Bahuri sehingga belum dilakukan penahanan
Baca lebih lajut »