Pakar Epidemiologi UI: PSBB Harus Diterapkan Secara Nasional

Indonesia Berita Berita

Pakar Epidemiologi UI: PSBB Harus Diterapkan Secara Nasional
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 Beritasatu
  • ⏱ Reading Time:
  • 39 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 19%
  • Publisher: 59%

Pasalnya, Covid-19 tidak mengenal batas administrasi.

“Jadi kita harus memahami betul apa yang dimaksud dengan konsep PSBB ini agar segera berakhir darurat Covid-19,” kata Riono kepada Beritasatu, Kamis malam.

Ia menilai, saat ini pengertian PSBB sesungguhnya belum jalan karena masih berlaku lokal yakni hanya di DKI Jakarta saja dan belum didukung oleh daerah sekitar yang ruang gerak masyarakatnya menuju Jakarta. Sebab, PSBB di Bekasi, Bogor dan Depok baru diterapkan Rabu , sedangkan Tangerang baru Sabtu .

Kendati demikian, Riono juga menyarankan pemerintah daerah untuk memiliki variasi dalam menjalankan PSBB. Tidak hanya merujuk seperti yang diterapkan DKI Jakarta, melainkan sesuai dengan kemampuan masing-masing pemda. Kemudian, penerapan PSBB selama sepekan di DKI Jakarta memang belum terlihat hasilnya. Pasalnya, data pasien Covid-19 yang dilaporkan pemerintah saat ini adalah kasus sepekan yang lalu dan hasil laboratoriumnya baru diumumkan.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

Beritasatu /  🏆 26. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Pakar Pendidikan Nilai Pembelajaran Lewat Televisi Tidak EfektifPakar Pendidikan Nilai Pembelajaran Lewat Televisi Tidak EfektifMenurutnya, pembelajaran melalui televisi tidak efektif bagi siswa karena tidak ada interaksi dan hanya berjalan satu arah.
Baca lebih lajut »

Corona Terus Meningkat, tapi Mengapa Masih Banyak yang Nekat? Pakar UI: Ada yang Terpaksa Tak Takut - Tribun WowCorona Terus Meningkat, tapi Mengapa Masih Banyak yang Nekat? Pakar UI: Ada yang Terpaksa Tak Takut - Tribun WowVirus Corona di Indonesia terus meningkat. Meski demikian, masyarakat masih banyak yang acuh dengan wabah Virus Corona tersebut.
Baca lebih lajut »

Pemerintah Ungkap PDP-ODP, Pakar: Yang Tak Terdeteksi Bisa Jadi Lebih BesarPemerintah Ungkap PDP-ODP, Pakar: Yang Tak Terdeteksi Bisa Jadi Lebih BesarPemerintah mengungkap ada 10.482 ODP, 139.137 PDP, dan 4.839 kasus positif COVID-19. Pakar matematika epidemiologi memprediksi jumlah sebenarnya lebih banyak. VirusCorona PDP ODP
Baca lebih lajut »

Penggunaan klorokuin Memiliki Efek Samping, Ini Kata Pakar |Republika OnlinePenggunaan klorokuin Memiliki Efek Samping, Ini Kata Pakar |Republika OnlineEfek penggunaan klorokuin dari yang ringan hingga berat.
Baca lebih lajut »

Pakar Minta RI Pakai Sistem IT Seperti Korsel Putus Covid-19Pakar Minta RI Pakai Sistem IT Seperti Korsel Putus Covid-19Pakar meminta Indonesia menerapkan sistem IT berbasis big data dan georeference seperti yang dilakukan Korea Selatan menangani covid-19.
Baca lebih lajut »

Pakar Minta Anggaran Kartu Prakerja Dipakai untuk BLTPakar Minta Anggaran Kartu Prakerja Dipakai untuk BLTPakar menyatakan masyarakat saat ini lebih membutuhkan bantuan tunai untuk kebutuhan hidup di tengah wabah corona.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-09 07:45:01