Eddy meninggal pada Minggu (3/5) dan dimakamkan dengan protokol covid-19 di TPU Padurenan, Mustikajaya, Bekasi. protokolcorona
jpnn.com, BEKASI - Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi memastikan Kabid UMKM Dinas Koperasi dan UMKM Eddy Setiawan negatif virus corona. “Pejabat bersangkutan dipastikan meninggal bukan karena Covid-19.
Hasil lab-nya semalam dia negatif, jadi karena dia meninggal mendadak dimakamkan sesuai prtokoler Covid-19,” terang Rahmat.Baca Juga: Berdasarkan pemeriksaan medis, Eddy meninggal karena penyakit diabetes yang dia derita sejak lama. “Dia belum masuk data ODP atau PDP , sempet dirawat di Hermina terus meninggal,” tuturnya.Baca Juga:
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Update Covid-19 Kota Bekasi: 248 Orang Positif, 26 MeninggalUntuk angka ODP sampai hari ini tercatat ada 1.998 orang, dengan 1.167 orang masih dalam pemantauan. Jumlah ini terbilang statis selama beberapa hari terakhir.
Baca lebih lajut »
Pasien Positif Covid-19 di Kabupaten Bekasi Stagnan dalam 3 Hari, Masih 88 KasusSelama tiga hari, jumlah kasus positif Covid-19 di Kabupaten Bekasi stagnan sebanyak 88 kasus.
Baca lebih lajut »
Kasus Covid-19 Stagnan Tiga Hari, Walkot Bekasi Klaim PSBB Tahap Kedua Buahkan HasilHal itu diungkapkan pria dengan sapaan akrab Pepen setelah kasus Covid-19 di Kota Bekasi mulai stagnan atau tak terjadi pertambahan kasus.
Baca lebih lajut »
Penumpang KRL Antre di Stasiun Bekasi Jalani Tes Swab Covid-19Pemerintah Kota Bekasi menggelar test swab dengan metode polymerase chain reaction (PCR) bagi pengguna commuterline, Selasa (5/5/2020).
Baca lebih lajut »
Eijkman Sarankan Tokoh Agama Terlibat Sosialisasi Wabah Covid-19Amin mengatakan tugas pemerintah adalah meningkatkan kesadaran masyarakat agar tidak berkumpul untuk mencegah penyebaran Covid-19.
Baca lebih lajut »