Otoritas Arab Saudi Eksekusi Mati 2 WNI Atas Kasus Pembunuhan Berencana
PIKIRAN RAKYAT - Arab Saudi telah melaksanakan hukuman eksekusi mati terhadap dua Warga Negara Indonesia pada Kamis 17 Maret 2022 waktu setempat.Direktur Perlindungan Warga Negara Indonesia dan Badan Hukum Indonesia Kemenlu RI Judha Nugraha mengatakan hukuman eksekusi mati telah dilaksanakan terhadap dua WNI.
“Informasi rencana eksekusi AA dan NH diterima KJRI Jeddah sehari sebelumnya melalui pengacara KJRI Jeddah,” kata Judha. Baca Juga: Cari Modal untuk Bangun IKN, Luhut Pandjaitan Kirim Tim ke Arab Saudi: Jajaki Peluang Investor Baru Berdasarkan keterangan yang disampaikan, kasus ini bermula saat AA dan NH ditangkap kepolisian Jeddah atas tuduhan pembunuhan WNI, Fatmah alias Wartinah pada 2 Juni 2011. Kepolisian Jeddah juga turut mengamankan satu terduga pelaku lain yaitu Siti Komariah .AA dan NH mengaku telah membunuh korban dengan alasan dendam. Korban sebelumnya dianggap melakukan penganiayaan terhadap mantan istri NH.
Baca Juga: Laporan Intel: Bashar al-Assad Bersumpah Kirim 40.000 Tentara Suriah Bantu Invasi Rusia ke Ukraina
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Arab Saudi Eksekusi Mati 2 WNIDua WNI dieksekusi mati Arab Saudi. Keduanya bersalah atas kasus pembunuhan sesama WNI karena alasan dendam. Kedua WNI itu sudah dimakamkan di Jeddah, sesuai dengan aturan Arab Saudi. Internasional AdadiKompas
Baca lebih lajut »
2 WNI Dieksekusi Mati di Arab Saudi, Ini Penjelasan KemluDua warga negara Indonesia (WNI) Agus Ahmad Arwas dan Nawali Hasan Ihsan dieksekusi mati oleh otoritas Arab Saudi pada Kamis (17.3.2022) waktu setempat. Sebelumnya,...
Baca lebih lajut »
KBRI Tokyo: Ada 1.524 WNI Tingga di Sekitar Episentrum Gempa |Republika OnlineJumlah WNI di Jepang sekitar 67 ribu orang.
Baca lebih lajut »
Gempa Jepang, KBRI Tokyo Pastikan Tak Ada WNI yang Jadi KorbanKBRI di Tokyo memastikan hingga kini tidak ada warga negara Indonesia (WNI) yang yang terluka atau terdampak gempa magnitudo 7,3 di Jepang.
Baca lebih lajut »
KBRI Tokyo: Tidak ada WNI korban gempa JepangKedutaan Besar RI di Tokyo mengatakan sejauh ini tidak ada warga negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban dalam peristiwa gempa yang terjadi di Jepang ...
Baca lebih lajut »