Setelah kematian Einstein, seseorang yang mengawasi autopsinya telah mengeluarkan otak sang fisikawan dari tubuhnya.
Lantas bagaimana bisa begitu banyak bagian dari otak Einstein hilang begitu saja?
Setelah mengambil dan memotong otak Einstein pada tahun 1955, Harvey memerintahkan beberapa blok untuk dipotong menjadi 12 set dari 200 irisan jaringan ultra tipis, masing-masing dipotong tidak lebih dari setengah lebar rambut manusia. Dia juga memotret seluruh otak dari berbagai sudut, sebelum dibedah.
Ketika perjalanannya dengan otak jenius tersebut akhirnya berakhir, Harvey memindahkan potongan otak yang tersisa ke serangkaian toples di rumahnya. Saat ini, para ilmuwan diperbolehkan untuk melihat otak sang jenius apabila memberikan proposal menarik terkait penelitian kepada Pusat Medis Universitas Princeton.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Kerusakan Gempa Bantul Dianggap Tak Parah, Sultan HB X Tak Tetapkan Status DaruratGubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengku Buwono X tidak menetapkan status tanggap darurat gempa Bantul.
Baca lebih lajut »
Tetangga Tak Tahu Sosok Panji Gumilang, Rumah Mewahnya Tertutup dan Tak DitinggaliSosok petinggi Pondok Pesantren Al Zaytun, Panji Gumilang rupanya tak diketahui oleh tetangganya yang tinggal di sekitar rumah mewah miliknya di Depok. - Halaman 1
Baca lebih lajut »
7 Zodiak Paling Jenius, Kecerdasannya di Atas Rata-rataAda tujuh zodiak yang dikenal paling jenius. Menurut astrologi, mereka memiliki kecerdasan di atas rata-rata dibandingkan yang lahir dengan zodiak lainnya. Sindonews news .
Baca lebih lajut »
Polisi Ungkap Peran NA, Residivis yang Jadi Otak Klinik Aborsi Ilegal di KemayoranPolres Metro Jakarta Pusat membeberkan peran NA yang merupakan seorang residivis sebagai otak klinik aborsi ilegal di Kemaryon Jakarta Pusat. - Halaman 1
Baca lebih lajut »
Kelakar Heru Budi Mengaku Tak Tidur untuk Buat 3 Pantun Sambutan UMKM Expo di Kokas'Sebelum menutup, saya mau bacakan tiga pantun. Tiga malam saya buat,' ujar Heru Budi disambut tawa para tamu.
Baca lebih lajut »
Bisa Tenang, Tak Ada WNI Terdampak Kerusuhan Prancis karena Remaja 17 Tahun Tewas Ditembak PolisiKementerian Luar Negeri (Kemlu) RI mengungkapkan tak ada Warga Negara Indonesia (WNI) terdampak kerusuhan Prancis.
Baca lebih lajut »