OPINI: Transformasi Media Pembelajaran pada Masa Pandemi Covid-19

Indonesia Berita Berita

OPINI: Transformasi Media Pembelajaran pada Masa Pandemi Covid-19
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 liputan6dotcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 66 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 30%
  • Publisher: 83%

Pandemi Covid-19 berdampak besar pada berbagai sektor, salah satunya pendidikan.

Liputan6.com, Jakarta - Opini oleh Maria Fitriah, S. Sos., M. Si, Dosen sekaligus Ketua Program Studi Sains Komunikasi Universitas Djuanda BogorPendidik harus memastikan kegiatan belajar mengajar tetap berjalan, meskipun peserta didik berada di rumah. Solusinya, pendidik dituntut mendesain media pembelajaran sebagai inovasi dengan memanfaatkan media daring .

Dengan demikian, pendidik dapat memastikan peserta didik mengikuti pembelajaran dalam waktu bersamaan, meskipun di tempat yang berbeda. Pendidik pun dapat memberi tugas terukur sesuai dengan tujuan materi yang disampaikan kepada peserta didik. Berbagai aplikasi media pembelajaran pun sudah tersedia, baik pemerintah maupun swasta. Pemerintah mengeluarkan Surat Edaran Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 9/2018 tentang Pemanfaatan Rumah Belajar. Pihak swasta pun menyuguhkan bimbingan belajar online seperti ruang guru, Zenius, Klassku, Kahoot, dan lainnya.

Hal ini tentu dirasa berat oleh pendidik dan peserta didik. Terutama bagi pendidik, dituntut kreatif dalam penyampaian materi melalui media pembelajaran daring. Ini perlu disesuaikan juga dengan jenjang pendidikan dalam kebutuhannya. Dampaknya akan menimbulkan tekanan fisikmaupun psikis . 4 dari 5 halamanTantangan BeratGuru atau dosen bukan satu-satunya tonggak penentu. Ini tantangan berat bagi guru, dosen, maupun orangtua. Tak sedikit orangtua pun mengeluhkan media pembelajaran jarak jauh melalui daring ini.

Bagi guru sekolah PAUD/TK, dituntut sesuatu yang menyenangkan dengan kreativitasnya. Fasilitas video, voice note, dan Youtube dapat dijadikan media pembelajaran. Namun perlu pendampingan penuh dari orangtua.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

liputan6dotcom /  🏆 4. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Gugas COVID-19: Kaum muda kebanyakan tidak sadar terinfeksi COVID-19Gugas COVID-19: Kaum muda kebanyakan tidak sadar terinfeksi COVID-19Orang tanpa gejala seringkali menjadi pembunuh senyap. Kaum muda sering kali salah persepsi bahwa gejala yang ada hanya flu biasa sehingga tidak merasa sebagai pembawa virus. COVID19
Baca lebih lajut »

Pandemi Corona Covid-19 Bikin Shopaholic di Tiongkok Jadi InsafPandemi Corona Covid-19 Bikin Shopaholic di Tiongkok Jadi InsafSebelum pandemi corona Covid-19, shopaholic di Tiongkok jarang berpikir panjang kala membeli barang
Baca lebih lajut »

672.000 UMKM di Sumut Terdampak Pandemi Covid-19 |Republika Online672.000 UMKM di Sumut Terdampak Pandemi Covid-19 |Republika OnlinePemerintah daerah siap memberikan keringanan dalam pembayaran pembiayaan.
Baca lebih lajut »

Di Tengah Pandemi Covid-19, PTN Bisa Bantu Keringanan UKTDi Tengah Pandemi Covid-19, PTN Bisa Bantu Keringanan UKTKebijakan tentang UKT diserahkan sepenuhnya kepada pimpinan perguruan tinggi dan diharapkan tidak mengganggu penyelenggaraan proses pembelajaran.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-06 06:36:47