Kegiatan Operasi Pasar rencananya dilakukan di Pasar Baru Indramayu.
REPUBLIKA.CO.ID, INDRAMAYU — Pemerintah Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, berkoordinasi dengan Bulog, menyiapkan Operasi Pasar komoditas beras. Operasi Pasar ini merupakan salah satu upaya untuk menstabilkan harga beras di pasaran.
Operasi Pasar komoditas beras itu dilakukan bekerja sama dengan Bulog Indramayu, melibatkan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian , serta Dinas Koperasi Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Indramayu. “Kenaikan harga beras di Kabupaten Indramayu dikarenakan panen diperkirakan baru akan dimulai pada Maret dan panen raya akan dimulai pada pertengahan Maret,” kata Rinto.
Pimpinan Bulog Cabang Indramayu Dandy Arianto menilai, salah satu faktor kenaikan harga beras di Kabupaten Indramayu dipengaruhi kondisi di luar daerah. Menurut dia, beras dari petani lokal yang dijual ke pasar wilayah Indramayu tidak berimbang dengan yang dijual ke luar daerah.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Bulog: Mafia manfaatkan operasi pasar jual beras Bulog harga premiumDirektur Utama Perum Bulog Budi Waseso mengatakan mafia beras sengaja memanfaatkan momentum program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan atau operasi pasar ...
Baca lebih lajut »
Gawat, Beras Bulog Buat Operasi Pasar Malah Mau Diselundupkan ke Timor LesteDugaan penyelundupan beras Bulog ini muncul pasca Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso melakukan inspeksi mendadak ke Pasar Beras Cipinang.
Baca lebih lajut »
Gubernur Khofifah Sidak Operasi Pasar di Sidoarjo, 4367 Ton Beras Murah Berkualitas Didistribusikan untuk MasyarakatPemprov Jatim bekerjqsama dengan Bulog, Pemerintah Kabupaten Kota di Jatim serta BUMD PT Jatim Graha Utama (JGU) gencar operasi pasar, sediakan beras murah
Baca lebih lajut »
Kendalikan Harga Beras, Bulog dan Pemprov Jatim Gelar Operasi PasarPemprov Jawa Timur bersama Bulog menggelar operasi pasar yang menjual beras dengan harga Rp45 ribu per lima kilogram untuk mengendalikan harga beras
Baca lebih lajut »