OMBUDSMAN Republik Indonesia mengungkapkan bahwa saat ini tingkat kualitas pelayanan publik pemerintah semakin rendah.
Selain itu, mekanisme penerimaan keluhan masyarakat juga belum dibuat secara sistematis. Demikian diungkapkan anggota Ombudsman Ahmad Alamsyah Saragih seusai diskusi di kantornya di Jakarta, kemarin.
Dirinya mencontohkan Ombudsman yang tahun ini diberi tambahan beban untuk mengawasi seluruh kabupaten/kota dalam konteks kepatuhan. Namun, budget yang dialokasikan ke mereka hanya ditambah sedikit. Oleh karena itu, tambah Alamsyah, pihaknya berharap pemerintah bisa mewujudkan apa yang menjadi salah satu fokus Presiden Jokowi pada periode kedua ini yaitu memperbaiki sistem pelayanan kepada publik. Ia berharap pemerintah memberi tambahan anggaran yang cukup untuk sistem pengawasan yang baik. "Setidaknya 2,5% itu dialokasikan untuk sistem pengawasan, baik internal maupun eksternal," ujarnya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Gagal Ungkap Kasus Novel, Tim Gabungan Soroti Kualitas CCTVTim Gabungan Kasus Novel mengeluhkan kualitas CCTV yang merekam peristiwa penyerangan terhadap Novel. Kualitasnya disebut gelap dan pecah jika diperbesar.
Baca lebih lajut »
Tim Gabungan Ungkap Kasus Penyiraman Air Keras Novel Hari IniTim gabungan pengusutan kasus penyiraman air keras kepada Novel Baswedan akan mengungkap temuan yang didapatkan oleh tim pakar untuk ditindaklanjuti kepolisian.
Baca lebih lajut »
Polisi berupaya ungkap pelemparan molotov di MagelangKepolisian Resor Magelang Kota, Jawa Tengah, terus berupaya mengungkap kasus pelemparan bom molotov di Rumah Dinas Ketua DPRD Kota Magelang dan Unit Laka ...
Baca lebih lajut »
Titi Kamal Ungkap 3 Kejadian Horor di Lokasi Syuting Film MakmumTiti Kamal mengaku syuting film horor menyisakan sejumlah pengalaman mistis.
Baca lebih lajut »