Ribut-ribut tarif parkir di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika, Lombok Tengah diatensi Ombudsman RI (ORI) NTB. Yang kemudian menurunkan tim untuk melakukan investigasi di lapangan.
Investigasi Ombudsman dilakukan secara tertutup. Untuk melihat apakah ada tindakan maladministrasi atau tidak, terkait tata kelola layanan parkir atau masuk KEK Mandalika. Ada tiga titik yang didalami tim, yakni Sirkuit Mandalika atau parkir tepi jalan umum; objek wisata Pantai Kuta; dan Pantai Putri Nyale atau Pantai Seger.
Dari sana, ada beberapa temuan yang diperoleh tim investigasi. Di lokasi pertama, pihak yang menarik ongkos parkir menggunakan rompi berlogo perhubungan. Tarifnya dalam karcis parkirnya sebesar Rp 10 ribu untuk kendaraan roda empat; Rp 5.000 untuk roda dua; dan Rp 15 ribu untuk bus. ”Karcis parkirnya bertuliskan Pokdarwis Pesona Mandalika Kuta,” ujarnya.
Kemudian di lokasi kedua, Pantai Kuta, pihak yang menarik ongkos parkir tidak memiliki identitas. Adapun di karcisnya terdapat tarif bus Rp 20 ribu dan roda empat Rp 10 ribu. Juga menyebutkan dana pungutan berupa masuk objek Rp 5.000; angkut sampah Rp 5.000; dan alat kebersihan Rp 20.000. Di lokasi ketiga, terdapat dua karcis untuk biaya masuk Pantai Seger melalui Novotel Kuta Rp 10 ribu dikeluarkan Pokdarwi Setia Sejati Desa Kuta dan biaya naik Bukit Seger Rp 5.000 per orang dari pengelola Bukti Seger Haji Sulame.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Target Injourney: Pembangunan KEK Sanur Selesai November, Beroperasi Kuartal I 2024InJourney, berharap Kawasan Ekonomi Kesehatan (KEK) Sanur Bali beroperasi pada kuartal pertama tahun depan.
Baca lebih lajut »
Peternak Ayam Merugi, Kementan Diminta Berikan PerlindunganOmbudsman RI menerima pengaduan dari puluhan peternak ayam yang merugi lantaran anjloknya harga jual ayam hidup
Baca lebih lajut »
Areal Tanam Kopi di NTB Terus DiperluasKementerian Pertanian akan memperluas areal tanam kopi di NTB seluas 300 hektar. Areal tanam baru itu tersebar di sejumlah wilayah di Pulau Sumbawa. Nusantara AdadiKompas
Baca lebih lajut »
Idamkan Erick Thohir dan Zainudin Amali, Asprov NTB: Beres Sudah Sepakbola KitaSetelah beberapa Asosiasi Provinsi (Asprov) mendukung duet Erick Thohir dan Zainudin Amali menjadi nahkoda PSSI, kini giliran Asprov PSSI.
Baca lebih lajut »
Polda NTB: Bikin Gaduh, Konten Emak-emak Mandi di Lumpur demi UangKonten emak-emak mandi di lumpur yang kini sedang viral itu diunggah oleh pemilik akun TikTok intan_komalasari92.
Baca lebih lajut »
Asprov NTB Juga Ingin Duet Erick-Zainudin Amali Pimpin PSSIBertambah lagi satu Asosiasi Provinsi yang mendukung Erick Thohir dan Zainudin Amali memimpin PSSI. Kali ini datang dari Nusa Tenggara Barat.
Baca lebih lajut »