Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kota Padang Arfian membenarkan objek wisata di Kota Padang sudah mulai ramai dikunjungi wisatawan
OBJEK wisata di Kota Padang kembali ramai dikunjungi masyarakat pasca Pemerintah Kota Padang menerapkan new normal atau pola kehidupan baru di Kota Padang. Sejumlah tempat wisata yang ramai dikunjungi seperti Pantai Padang, Gunung Padang dan Pantai Air Manis.
. Ia berharap kondisi ini dapat menggerakkan kembali roda perekonomian masyarakat yang terhenti saat diberlakukannya PSBB sejak dua bulan lalu. Kendati demikian, Arfian mengingatkan pengunjung maupun pedagang agar tetap memperhatikan protokol kesehatan seperti memakai masker, menjaga jarak dan sering-sering mencuci tangan pakai sabun.
"Objek wisata kembali ramai dikunjungi masyarakat. Ini positif, tapi jangan sampai kita lupa akan protokol kesehatan," ucap Arfian, Senin .Dia berharap dengan dibukanya kembali objek wisata jangan sampai kasus positif Covid-19 di Kota Padang bertambah. Malah sebaliknya bisa diputus penyebarannya. "Untuk memutusnya, tentu kita harus patuh dan disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan," imbaunya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Wali Kota Padang: 51 Persen Corona Sembuh, Tertinggi Secara NasionalDari total kasus terkonfirmasi positif corona 477 orang di Kota Padang, sebanyak 243 orang atau 51 persen di antaranya sudah sembuh.\n
Baca lebih lajut »
Hasil Tes Swab Tak Diumumkan, Wali Kota Padang Sidempuan Digugat ke PTUNPasalnya, hasil tes swab salah satu PDP yang meninggal belum diumumkan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Padang Sidempuan.\n
Baca lebih lajut »
BNI Gelar |em|Swab Test |/em|Gratis di Padang dan Bukittinggi |Republika OnlineBNI melaksanakan 30 ribu swab test gratis di berbagai kawasan di Indonesia
Baca lebih lajut »
Hamili Anak Kandung, Ayah di Padang Ditangkap Saat Akan KaburDiduga hamili anak kandungnya sendiri, seorang ayah di Padang pariaman ditangkap polisi saat akan kabur. Pelaku mengaku khilaf.
Baca lebih lajut »