Harga timah dunia merosot pada perdagangan hari ini karena inflasi Amerika Serikat yang melambung.
Dengan inflasi yang semakin menggila, The Fed diperkirakan akan semakin agresif lagi dalam menaikkan suku bunga.
The Fed di bawah Jerome Powell berencana menaikkan suku bunga 50-75 basis poin di bulan ini. Namun, pasar kini melihat bank sentral palingBerdasarkan perangkat FedWatch milik CME Group, pelaku pasar melihat ada probabilitas sekitar 78,6% The Fed akan menaikkan suku bunga 100 basis poin menjadi 2,5-2,75% pada rapat kebijakan moneter 2 pekan ke depan.Sementara pada pertemuan akhir tahun, pasar melihat suku bunga The Fed bisa mencapai 3,5-3,75%.
Efek yang ditimbulkan dari resesi adalah ekonomi yang berhenti berdetak dan aktivitas industri menjadi lesu. Akibatnya permintaan timah sebagai logam industri akan susut.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Torino Peringatkan Inter Milan dan Lainnya: Gleison Bremer Punya Label HargaPresiden Torino Urbano Cairo memperingatkan Inter Milan dan calon pembeli lainnya, bahwa Gleison Bremer hanya akan dijual dengan penawaran yang sesuai.
Baca lebih lajut »
Harga Minyak dan Gas Dunia Naik, Harga LPG Non Subsidi Ikut NaikHarga LPG non subsidi ukuran 12 dan 5,5 kilogram di Kota Madiun Jawa Timur naik sejak tanggal 10 Juli.
Baca lebih lajut »
Di Bawah Harga Pasar, Ini Daftar Harga Pertalite dan Pertamax di Seluruh SPBUDemikian daftar harga Pertalite dan Pertamax hari ini di seluruh SPBU Pertamina se-Indonesia.
Baca lebih lajut »
Update Harga Pangan: Harga Cabai di Jakarta Tembus Rp135.000/kg | Ekonomi - Bisnis.comDari pantauan Bisnis pada Rabu (13/7/2022), harga cabai menembus kisaran Rp135 ribu per kilogram di pasar sekitar Jakarta Timur.
Baca lebih lajut »
Harga Patokan Ekspor Tembaga hingga Bauksit Turun di Juli 2022Harga Patokan Ekspor Tembaga hingga Bauksit Turun di Juli 2022: Produk pertambangan yang dikenakan bea keluar (BK) pada periode Juli 2022 sebagian besar menunjukkan tren penurunan harga dibandingkan periode sebelumnya.
Baca lebih lajut »