Stadion akan kosong melompong dalam beberapa bulan ke depan.
REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Kabar Liga Primer Inggris musim 2019/2020 yang bakal bergulir lagi semakin nyaring terdengar. Penyelenggara menargetkan pada Juni nanti agenda tersebut berlangsung.Pundit sepak bola sekaligus legenda Manchester United , Gary Neville membahas hal ini. Ia mengharapkan para pemain beradaptasi dengan kondisi tersebut.
"Ini akan terasa aneh. Anda terbiasa bermain di depan banyak orang," kata Neville dikutip dari Sky Sports, Selasa . Para pendukung berteriak di belakang. Adrenalin pemain terpacu. Sehingga terciptalah atmosfer membahana di stadion. Neville menegaskan, tantangan ini sesuatu yang tak bisa dihindari. Sampai situasi benar-benar kondusif, barulah kehidupan normal dalam sepak bola kembali berjalan.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Tahu Kondisi Kim Jong Un, Trump: Saya Harap Dia Baik-baik SajaTrump mengatakan media mungkin akan mendengar mengenai Kim tidak lama lagi.
Baca lebih lajut »
Jokowi Harap Juli Indonesia Sembuh dari Covid-19Presiden Joko Widodo berharap Indonesia pulih dari Covid-19 Juli mendatang. Karena itu, Jokowi menginginkan tes masif pada April dan Mei 2020.
Baca lebih lajut »
Anggota Fraksi Nasdem Harap RUU Cipta Kerja Tak Hanya Untungkan Investor'Agar RUU ini bisa diterima semua pihak, tidak hanya dipandang untuk kepentingan satu pihak saja yaitu investor atau pengusaha.'
Baca lebih lajut »
Gugus Tugas harap masyarakat kembali hidup normal di JuliKetua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Doni Monardo menyatakan terdapat perkiraan bahwa masyarakat Indonesia sudah bisa kembali hidup normal ...
Baca lebih lajut »
Gugus Tugas Harap Masyarakat Kembali Hidup Normal di Juli |Republika OnlineSemua harus bekerja keras dan masyarakat harus lebih patuh dan aparat lebih tegas.
Baca lebih lajut »
Masjid Agung Al Azhar Harap Umat Percepat Bayar Zakat Fitrah |Republika OnlinePenyaluran dilakukan termasuk ke semua yang terdampak wabah Covid-19.
Baca lebih lajut »