Netty menyebut di tengah covid-19 gelombang PHK buruh kian meningkat
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Hari Buruh 1 Mei 2020 diperingati dalam suasana prihatin akibat mewabahnya Covid-19 di lebih 200 negara. Tak ada aksi turun ke jalan, yang ada adalah PHK dan dirumahkannya kaum buruh. "May Day ditengah pandemik Covid-19, jangan biarkan nasib kaum buruh kian memelas," kata Netty jelang acara diskusi daring tentang peran istri kepala daerah dalam penanganan Covid-19 yang diselenggarakan BPKD DPP PKS, Jum'at .
Menurut Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Jawa Barat, Ade Afriandi, sampai dengan 25 April 2020 jumlah pekerja/buruh di Jawa Barat yang kehilangan pekerjaan akibat di-PHK dan dirumahkan sudah mencapai 62.848 orang."Pemerintah harus punya solusi yang jelas untuk menyelamatkan kaum pekerja. Jangan biarkan gelombang PHK terus meningkat. Apalagi kalau wabah Covid-19 hanya dijadikan kambing hitam untuk melegalkan proses PHK," katanya lebih lanjut.
Netty juga menyindir Program Kartu Prakerja yang diberikan pemerintah melalui pelatihan-pelatihan online kepada masyarakat."Untuk apa melatih orang dengan dana yang begitu besar di tengah situasi Covid-19 ini? Tidak ada jaminan peserta Kartu Prakerja bisa langsung diterima bekerja setelah selesai pelatihan. Tentunya sulit buat perusahaan buka lowongan pekerjaan di situasi seperti ini," katanya.
Keprihatinan dalam May Day juga makin terasa saat Baleg DPR RI masih memaksakan untuk melanjutkan pembahasan RUU Omnibus Law Cipta Kerja."RUU ini masih menjadi polemik, banyak menuai kritik, jika dipaksakan tentu berpotensi menimbulkan konflik," ujarnya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
May Day Saat Covid-19, Arief Poyuono Ajak Bersatu Kuatkan EkonomiMenurut Arif Poyuono, May Day 2020 yang seharusnya menjadi ajang kegembiraan dan perjuangan para buruh kali ini serasa berbeda.
Baca lebih lajut »
Polda Metro: Buruh Tidak Turun Ke Jalan Saat May DayKepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus memastikan bahwa buruh tidak akan menggelar aksi atau unjuk rasa. Mereka akan melakukan aksi sosial
Baca lebih lajut »
Polda Metro Jaya Pastikan Tak Ada Aksi Buruh saat May Day BesokKabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus memastikan tidak ada unjuk rasa buruh memperingati May Day alias Hari Buruh Internasional yang jatuh pada Jumat (1/5) besok. AksiBuruh
Baca lebih lajut »
Polres Karanganyar Bagi Sembako Kepada Buruh Saat May DayPolres Karanganyar gelar bakti sosial membagikan ratusan paket sembako kepada para buruh yang terdampak langsung oleh pandemi korona.
Baca lebih lajut »
Aksi Pak Ganjar saat May Day Ini Bikin Terharu Para BuruhGubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meminta momentum May Day ini tidak untuk demonstrasi melainkan saling membantu. MayDay
Baca lebih lajut »
Pandemi Covid 19, FSPMI Gelar Aksi May Day Melalui Medsos |Republika OnlineFSPMI akan tetap gelar aksi May Day pada 1 Mei besok.
Baca lebih lajut »