Netanyahu: Militer Israel akan Selidiki Serangan Udara di Kamp Pengungsi Rafah

Politik Berita

Netanyahu: Militer Israel akan Selidiki Serangan Udara di Kamp Pengungsi Rafah
Timur TengahDuniaKonflik Israel-Hamas
  • 📰 voaindonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 40 sec. here
  • 5 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 29%
  • Publisher: 63%

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu pada hari Senin (27/5) mengakui adanya “kegagalan teknis” setelah sebuah serangan udara Israel menewaskan puluhan orang di kota Rafah, di selatan Gaza. Dalam pidato di hadapan parlemen Israel yang dikenal sebagai Knesset, Netanyahu mengatakan pihaknya...

Perdana Menteri Israel Benjamin NetanyahuLihat komentarPerdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu pada hari Senin mengakui adanya “kegagalan teknis” setelah sebuah serangan udara Israel menewaskan puluhan orang di kota Rafah, di selatan Gaza.

Dalam pidato di hadapan parlemen Israel yang dikenal sebagai Knesset, Netanyahu mengatakan pihaknya akan melakukan penyelidikan terhadap serangan yang terjadi Minggu malam itu.“Di Rafah, kami telah mengevakuasi sekitar satu juta warga yang tidak terlibat perang ini, dan meskipun telah melakukan upaya terbaik untuk tidak membahayakan mereka, sayangnya telah terjadi kegagalan teknis semalam. Kami sedang menyelidiki kasus ini dan menyampaikan kesimpulannya karena ini kebijakan kami.

Israel kembali dikecam keras karena serangan udara ke kamp pengungsi di Rafah, yang menurut beberapa petugas kesehatan telah menewaskan sedikitnya 45 orang. Sebagian korban tewas adalah pengungsi yang tinggal di dalam tenda yang dilalap api. Kebanyakan korban tewas adalah perempuan dan anak-anak.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

voaindonesia /  🏆 15. in İD

Timur Tengah Dunia Konflik Israel-Hamas

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Blinken Datangi Netanyahu, Tegaskan AS Menolak Operasi Militer Israel di RafahBlinken Datangi Netanyahu, Tegaskan AS Menolak Operasi Militer Israel di RafahBlinken memberi tahu Netanyahu bahwa AS menentang operasi militer di Rafah, yang menjadi tempat tinggal lebih dari 1,4 juta warga Palestina.
Baca lebih lajut »

Netanyahu Gelar Rapat Darurat usai Mahkamah Internasional Perintahkan Israel segera Hentikan OperasI Militer di RafahPerdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengadakan rembuk telepon darurat dengan para menteri utama dan jaksa agung, menyusul keputusan Ma
Baca lebih lajut »

AS Pertegas Sikapnya Menolak Operasi Militer Israel di RafahAS Pertegas Sikapnya Menolak Operasi Militer Israel di RafahTemui Benyamin Netanyahu Menlu Ameika SerikatAntony Blinken mempertegas penolakan AS terhadap operasi militer Israel di Rafah
Baca lebih lajut »

Korban Tewas di Gaza Meningkat, Biden Peringatkan Netanyahu agar Tak Lancarkan Serangan di RafahKorban Tewas di Gaza Meningkat, Biden Peringatkan Netanyahu agar Tak Lancarkan Serangan di RafahBiden memperingatkan Netanyahu saat Israel tampaknya semakin dekat dengan operasi militer besar-besaran di Rafah.
Baca lebih lajut »

Netanyahu Tolak Akhiri Perang Gaza, Perundingan Hamas-Israel Kembali GagalNetanyahu Tolak Akhiri Perang Gaza, Perundingan Hamas-Israel Kembali GagalPM Israel Benjamin Netanyahu tidak memedulikan seruan internasional yang mendesak Israel agar tidak menggempur Rafah.
Baca lebih lajut »

Dua Hari Setelah ICJ Perintahkan Setop Serangan ke Rafah, Israel Bom Rafah 50 Pengungsi TerbakarDua Hari Setelah ICJ Perintahkan Setop Serangan ke Rafah, Israel Bom Rafah 50 Pengungsi TerbakarDua hari setelah Mahkamah Internasional memerintahkan Israel menyetop serangan militer, Israel malah mengebom Rafah sehingga menimbulkan banyak korban
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-19 12:21:18