Netanyahu Ketar-ketir, Israel Mulai Pasang Tameng C-Dome di Kapal Perang

Konflik Palestina Vs Israel Berita

Netanyahu Ketar-ketir, Israel Mulai Pasang Tameng C-Dome di Kapal Perang
Benjamin NetanyahuTameng C-DomeKapal Perang
  • 📰 tribunnews
  • ⏱ Reading Time:
  • 53 sec. here
  • 10 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 52%
  • Publisher: 51%

Pemasangan sistem pertahanan udara C-Dome dilakukan Netanyahu usai target udara mencurigakan melintasi wilayah Israel

Tak ada korban jiwa atau kerusakan yang dilaporkan akibat insiden tersebut, namun mengantisipasi masuknya serangan musuh ke wilayah Israel Pasukan Pertahanan Israel memutuskan untuk mengerahkan sistem pertahanan C-Dome yang dipasang di kapal.

“Menyusul sirine yang berbunyi di wilayah Eilat mengenai penyusupan pesawat musuh, pasukan Angkatan Laut IDF mengidentifikasi target udara mencurigakan yang melintasi wilayah Imbas insiden tersebut 13 orang dinyatakan tewas, termasuk pemimpin Garda Revolusi, Mohammad Reza Zahedi, serta 7 anggota Korps Pengawal Revolusi

Merespon ancaman dari Iran, Netanyahu memerintahkan Pasukan pendudukan Israel untuk memperkuat angkatan udaranya, tak tanggung – tanggung untuk memasang sistem pertahanan C-Dome Israel ia rela menggelontorkan dana sekitar 50 ribu Dolar Amerika Serikat atau sekitar Rp 794,7 juta untuk setiap peluncuran satu unit rudal pertahanan C-Dome. Sementara harga per satu unit baterai Iron Dome dibanderol berkisar 100 juta, dolar AS.

Per unit baterai Iron Dome dibekali 3 sampai 4 peluncur rudal dan masing-masing peluncur dapat menampung sebanyak 20 rudal. Artinya per satu baterai Iron Dome, dapat beroperasi dengan mengangkut sebanyak 60 hingga 80 rudal secara keseluruhan.Kunjungi TJBJawa Tengah, Semarang Kota

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

tribunnews /  🏆 37. in İD

Benjamin Netanyahu Tameng C-Dome Kapal Perang Israel Iran Hossein Amir-Abdollahian Asia Internasional

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Eks Pejabat Militer Israel Serang Netanyahu: Ia Pimpin Israel dari Buruk Menjadi Lebih ParahEks Pejabat Militer Israel Serang Netanyahu: Ia Pimpin Israel dari Buruk Menjadi Lebih ParahEks pejabat militer Israel menyerang Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu dengan kritikan pedasanya.
Baca lebih lajut »

Demonstran Turun ke Jalan, Tuntut Netanyahu Turun dan Hentikan PerangDemonstran Turun ke Jalan, Tuntut Netanyahu Turun dan Hentikan PerangWarga Israel melakukan protes terhadap pemerintahan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan menyerukan pembebasan sandera.
Baca lebih lajut »

Israel Ingin Kebal dari Tekanan Ekstrernal, Netanyahu: Israel Harus Mandiri dalam Produksi SenjataIsrael Ingin Kebal dari Tekanan Ekstrernal, Netanyahu: Israel Harus Mandiri dalam Produksi SenjataPerdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan Tel Aviv harus lebih mandiri dalam memproduksi senjata untuk mengurangi kerentanannya.
Baca lebih lajut »

Israel Ingin Kebal dari Tekanan Eksternal, Netanyahu: Israel Harus Mandiri dalam Produksi SenjataIsrael Ingin Kebal dari Tekanan Eksternal, Netanyahu: Israel Harus Mandiri dalam Produksi SenjataPerdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan Tel Aviv harus lebih mandiri dalam memproduksi senjata untuk mengurangi kerentanannya.
Baca lebih lajut »

Netanyahu Tegaskan Tetap Serang Rafah: Tak Ada yang Bisa Hentikan KamiNetanyahu Tegaskan Tetap Serang Rafah: Tak Ada yang Bisa Hentikan KamiPM Israel Benjamin Netanyahu menekankan tidak ada tekanan internasional yang bisa menghentikan Israel untuk menyerang Rafah.
Baca lebih lajut »

Istri Netanyahu Berulah, Kritik Sandera yang Dibebaskan Tak Beri Ucapan Terima KasihIstri Netanyahu Berulah, Kritik Sandera yang Dibebaskan Tak Beri Ucapan Terima KasihIstri Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berulah dan menjadi sasaran kemarahan dan kritik warga Israel.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-19 21:22:29