Nestapa WNI di Myanmar, Niat Bekerja Malah Dipaksa jadi Penipu hingga Disiksa | merdeka.com

Indonesia Berita Berita

Nestapa WNI di Myanmar, Niat Bekerja Malah Dipaksa jadi Penipu hingga Disiksa | merdeka.com
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 merdekadotcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 42 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 20%
  • Publisher: 51%

Nestapa WNI di Myanmar, Niat Bekerja Malah Dipaksa jadi Penipu hingga Disiksa

Sejak mendapat kabar itu, Joko sempat tidak bisa menghubungi anaknya selama beberapa pekan. Akhirnya anaknya berhasil menghubunginya setelah berhasil menyembunyikan ponsel dari pemeriksaan petugas.“Jadi dia enggak bisa menghubungi saya karena ponselnya diperiksa. Anak saya terpaksa bekerja menjadi scammer . Terpaksa harus nurut, kalau tidak bisa disiksa, dicambuk atau disetrum,” ucap Joko, Selasa .

"Kalau ketahuan menghubungi pihak luar, hukumannya bisa lebih dari itu. Sejak hari Lebaran, ponsel disita semua. Saya dapat perkembangan terakhir itu anak-anak kesehatannya mulai drop karena dikurung selama tujuh hari, enggak dikasih makan dan minum," dia melanjutkan.bisa menuntaskan permasalahan ini dan memulangkan anaknya beserta rombongan yang lain.

Pemerintah dihadapkan dengan sejumlah kendala dalam upaya menyelamatkan para warga negara karena Myanmar sulit diakses karena statusnya yang sedang menjadi daerah konflik. Pencarian solusi terus dilakukan. "KBRI kita tidak diizinkan berkunjung ke sana karena keamanan tidak terjamin. Saat ini juga kita sedang mencari identitas keluarga untuk mengetahui kronologi dan aduan itu, karena sejauh ini informasi itu berasal dari medsos," terang dia.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

merdekadotcom /  🏆 36. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Kedatangan 75 WNI di Lanud Halim tutup misi TNI evakuasi WNI di SudanKedatangan 75 WNI di Lanud Halim tutup misi TNI evakuasi WNI di SudanKedatangan 75 warga negara Indonesia (WNI) di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Senin, menutup misi TNI mengevakuasi WNI di Sudan. 75 WNI itu dijemput ...
Baca lebih lajut »

Rekaman Video Ungkap Nasib WNI Korban Human Trafficking di Myanmar yang DisiksaRekaman Video Ungkap Nasib WNI Korban Human Trafficking di Myanmar yang DisiksaPuluhan WNI jadi korban penipuan lowongan kerja dengan iming iming gaji sebesar 25 juta per bulan di luar negeri, kini dilaporkan disekap dan mendapatkan penyiksaan.
Baca lebih lajut »

823 WNI Telah Dievakuasi dari Sudan, Kloter Terakhir 75 Orang Tiba di RI823 WNI Telah Dievakuasi dari Sudan, Kloter Terakhir 75 Orang Tiba di RIKedatangan 75 WNI itu menutup misi TNI mengevakuasi WNI di Sudan. Total 823 WNI telah dievakuasi dari Sudan.
Baca lebih lajut »

Head-To-Head Arsenal Vs Chelsea: Upaya Frank Lampard Melompati Jurang Nestapa | Goal.com IndonesiaHead-To-Head Arsenal Vs Chelsea: Upaya Frank Lampard Melompati Jurang Nestapa | Goal.com IndonesiaDua tugas 'maha berat' Lampard hadapi Arsenal: perbaiki rekor buruk head to head, sekaligus memutus nestapa tanpa kemenangan di delapan laga terakhir 😬 Sanggup? 😏 MatchdayGoal EPL ARSCHE
Baca lebih lajut »

Viral Pemilik Motor Diperas Bengkel Rp2,7 Juta, Niat Cuma Ganti Oli Malah Sampai Turun MesinViral Pemilik Motor Diperas Bengkel Rp2,7 Juta, Niat Cuma Ganti Oli Malah Sampai Turun MesinSeorang pemilik motor curhat di media sosial karena merasa ditipu dan diperas oleh sebuah bengkel di daerah Sentul, Bogor, Jawa Barat. Padahal cuma mau ganti oli.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-26 22:23:17