Perubahan cuaca menyebabkan tangkapan ikan tak menentu. Di sisi lain, benur jumlahnya lebih banyak dan lebih bernilai ekonomi tinggi.
PENUTUPAN ekspor benur atau atau benih bening lobster menjadi hal yang dikeluhkan para nelayan di Desa Muara, Kecamatan Wanassalam, Lebak, Banten. Mereka berharap pemerintah mencabut larangan tersebut.
Ia mengungkapkan penghasilan mereka sebagai nelayan sangat bergantung pada hasil laut. Sayangnya, benur yang mereka ambil dari laut dengan tenaga dan keringat sendiri dianggap sebagai melanggar hukum. Baca juga: Bea Cukai, Angkasa Pura, dan BBKIPM Gagalkan Ekspor Benih Lobster Ilegal Senilai Rp5,3 Miliar
“Kami selalu was-was saat membawanya. Jadi bawa lobster pakai plastik hitam supaya enggak kelihatan. Kalau benih lobster legal, lebih sejahtera lagi nelayan ini," papar Siti.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Al Nassr Gagal Menang, Ronaldo Keluhkan Kondisi LapanganAl Nassr ditahan imbang Zamalek pada pertandingan Arab Club Champions Cup. Cristiano Ronaldo mengklaim timnya gagal menang karena kondisi lapangan yang buruk.
Baca lebih lajut »
Puluhan Tahanan KPK Keluhkan Lukas Enembe Selalu Kencing di CelanaSebanyak 20 tahanan di Rumah Tahanan (Rutan) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengirimkan surat dengan menyatakan keluhan terhadap Lukas Enembe.
Baca lebih lajut »
Sandiaga Uno Keluhkan Mobil Listriknya Tiba-tiba Mati: Tidak Bisa Pakai PowerbankMobil listrik Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno tiba-tiba tidak bisa dipakai.
Baca lebih lajut »
Tahanan Keluhkan Hidup Jorok Lukas Enembe di Rutan, KPK Lakukan IniPuluhan tahanan Rutan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah berkirim surat ke pengacara Lukas Enembe terkait hal jorok yang dilakukan kliennya.
Baca lebih lajut »