Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memperingatkan bahwa pemerintah di seluruh dunia tidak siap menghadapi lonjakan global COVID-19 yang membuat jutaan orang berisiko terkena penyakit parah dan kematian. 'COVID-19 masih ada di antara kita,” kata Maria Van Kerkhove, Direktur WHO untuk...
Sejumlah warga mengenakan masker saat mengantre untuk menjalani tes rutin COVID-19 di Beijing, China, pada 5 Desember 2022.
"Virus ini beredar di semua negara. Data dari sistem pengawasan berbasis sentinel kami di 84 negara melaporkan bahwa persentase tes positif untuk SARS-CoV-2 telah meningkat selama beberapa minggu," katanya. "Pada tingkat rawat inap, kami telah melihat peningkatan di Amerika. Kami telah melihat peningkatan di Eropa. Dalam beberapa bulan terakhir, kami telah melihat peningkatan di Pasifik Barat," kata Van Kerkhove. "Tiga puluh lima negara dari 234 negara dan teritori memberikan informasi ini. Jadi, sekitar 15% negara dan teritori yang ada memiliki informasi tersebut untuk dibagikan kepada kami.
Selama dua tahun terakhir, ia mencatat bahwa telah terjadi "penurunan cakupan vaksin yang mengkhawatirkan," terutama di kalangan petugas kesehatan dan lansia, "dua kelompok yang paling berisiko."
Dunia VOA Headline News Pandemi Virus Corona Who Dunia Virus Pandemi COVID-19 Lonjakan
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
KPU Kembali Ingatkan Caleg Terpilih Segera Sampaikan LHKPN, Jika tidak . . .KPU tidak akan mencantumkan nama caleg terpilih jika tidak menyampaikan laporan harta kekayaan penyelenggaran negara (LHKPN).
Baca lebih lajut »
Rendahnya Rasio Pajak Indonesia Bisa Persulit Upaya Gabung ”Klub Negara Maju”Keuangan negara mesti kuat karena Indonesia tidak akan lagi menjadi negara penerima bantuan, tetapi pemberi bantuan.
Baca lebih lajut »
Rendahnya Rasio Pajak Bisa Persulit RI Gabung ”Klub Negara Maju”Keuangan negara mesti kuat karena Indonesia tidak akan lagi menjadi negara penerima bantuan, tetapi pemberi bantuan.
Baca lebih lajut »
Sebahaya Ini Aplikasi Temu buat UMKM, Berani Kasih Harga 0%!Keberadaan Aplikasi Temu tidak hanya mengancam Indonesia, sudah merambah ke AS hingga negara-negara Eropa.
Baca lebih lajut »
Ramalan Jokowi: Negara Cepat Akan Kalahkan Negara LambatJokowi menilai kompetisi antar negara itu, bukan lagi negara besar mengalahkan negara kecil.
Baca lebih lajut »
Puan Tak Ingin Negara-negara Pasifik Jadi Arena PersainganKetua DPR RI Puan Maharani berharap negara-negara kawasan Pasifik tidak dijadikan arena persaingan negara-negara besar yang sedang bertikai.Hal itu disampaikan
Baca lebih lajut »