Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Nawawi Pomolango menegur Mumtaz Rais dalam posisinya sebagai salah satu penumpang pesawat.
Jakarta, Beritasatu.com
"Posisi Pak Nawawi untuk mengingatkan penumpang lain saat itu lebih bertindak sebagai salah satu penumpang yang menyadari adanya aturan di penerbangan yang wajib dipatuhi oleh siapapun, tidak peduli anda pejabat negara ataupun tidak," kata Ali Fikri dalam keterangannya, Jumat . "Akan tetapi, itikad baik mengingatkan yang bersangkutan tersebut justru direspon negatif, bahkan yang bersangkutan sempat mengatakan 'kamu, siapa?' dan mengatakan pada Pak Nawawi saat itu, bahwa ia sedang bersama dengan salah satu Wakil Ketua Komisi dari DPR," ungkap Ali.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Mumtaz Rais Vs Nawawi Pomolango, Maskapai Sudah Ingatkan Soal Penggunaan HPMaskapai buka suara soal keributan yang melibatkan Putra Amien Rais, Mumtaz Rais dengan pimpinan KPK Nawawi Pomolango di pesawat. maskapai KPK
Baca lebih lajut »
KPK Sebut Mumtaz Rais Sempat Tegur Nawawi Pomolango: Kamu Siapa?'Saat Pak Nawawi kembali ke kursi, penumpang (Mumtaz Rais) yang diingatkan justru mengatakan 'kamu siapa?', kata Plt jubir KPK, Ali Fikri,
Baca lebih lajut »
Kronologi Ribut Mumtaz Rais dan Nawawi Pomolango Versi KPKMumtaz Rais bertanya ke Nawawi Pomolango usai ditegur main ponsel di pesawat, 'Kamu siapa?'.
Baca lebih lajut »
Kronologi Cekcok Pimpinan KPK Nawawi Pomolango dan Putra Amien Rais di Pesawat Versi KPKKomisi Pemberantasan Korupsi (KPK) membeberkan kronologi insiden cekcok antara Wakil Ketua KPK Nawawi Pomolango dan putra Amien Rais, Mumtaz Rais.
Baca lebih lajut »
Penjelasan KPK soal Cekcok antara Nawawi Pomolango dan Anak Amien RaisItikad baik Nawawi itu justru direspons negatif. Bahkan Mumtaz sempat mengatakan, 'Kamu siapa?' kepada Nawawi.\n\n
Baca lebih lajut »
Cekcok di Pesawat, Pimpinan KPK Nawawi Pomolango Laporkan Putra Amien Rais ke PolisiLaporan tersebut berawal dari cekcok di pesawat gara-gara menggunakan ponsel ketika pesawat sedang boarding.
Baca lebih lajut »