Nasim, 10-12 Jam Interogasi dan Ancaman Eksekusi di Penjara Evin

News Berita

Nasim, 10-12 Jam Interogasi dan Ancaman Eksekusi di Penjara Evin
IranPenjara EvinMahsa Amini
  • 📰 BBCIndonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 70 sec. here
  • 8 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 48%
  • Publisher: 50%

Nasim, seorang penata rambut berusia 36 tahun, ditahan di penjara Evin selama empat bulan dan menjalani interogasi selama 10-12 jam setiap harinya. Ia diancam akan dieksekusi dan mengalami luka dan memar akibat dugaan penyiksaan.

Nasim menjalani "interogasi selama 10-12 jam setiap harinya" dan berkali-kali diancam akan dieksekusi.Nasim, 36 tahun, menjalani penahanan terpisah selama empat bulan di Evin, penjara Iran yang terkenal sadis.

Mahsa ditangkap karena diduga melanggar hukum Iran yang mewajibkan perempuan mengenakan hijab. Dia meninggal dunia saat menjadi tahanan polisi. Para interogator Rezvaneh mengancam akan membunuh suaminya dan "menghajarnya sampai kulitnya hitam seperti batubara dan ungu seperti terong". Tentunya, ini baru dapat dilakukan ketika mereka memiliki cukup uang untuk membeli makanan dari toko penjara.

Makanan penjara membuat Rezvaneh mengidam jus apel, roti, dan daging yang sulit didapat. Sekalinya daging tersedia di toko penjara, harganya setidaknya dua kali lipat dari harga daging biasanya. Salah satu narapidana, aktivis hak asasi manusia dan peraih Nobel Perdamaian Narges Mohammadi, memiliki kondisi jantung dan paru-paru yang mengancam jiwanya.Keluarganya mengatakan bahwa para petugas berkali-kali menghalangi upaya perawatan bagi Narges karena dia menolak mengenakan kerudung saat pergi ke dokter.

Hal-hal kecil seperti inilah yang membuat Nasim bertahan selama menanti hukumannya—di bawah ancaman eksekusi yang bertubi-tubi. Sebagian besar dari mereka yang dihukum mati dinyatakan bersalah atas kejahatan yang melibatkan kekerasan dan narkoba. Sebagian kecilnya adalah perempuan.Kampanye ini telah menyebar di penjara-penjara d Iran dan mendapatkan dukungan internasional. Pada peringatan kematian Mahsa Amini, para perempuan di Evin membakar kerudung mereka.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

BBCIndonesia /  🏆 42. in İD

Iran Penjara Evin Mahsa Amini Demonstrasi Hak Perempuan

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Kenali 5 Ciri Nyamuk Demam Berdarah, Paling Aktif di Jam SeginiKenali 5 Ciri Nyamuk Demam Berdarah, Paling Aktif di Jam Segini5 ciri nyamuk demam berdarah, hati-hati waktu aktifnya di jam-jam anak bermain
Baca lebih lajut »

Presiden Prabowo Ingin Tambah Jam Olahraga di Sekolah, 1 Jam Per HariPresiden Prabowo Ingin Tambah Jam Olahraga di Sekolah, 1 Jam Per HariJPNN.com : Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo mengatakan pemerintah berencana menambah jam olahraga di sekolah.
Baca lebih lajut »

Jam-Jam Terakhir Rezim Assad di Suriah, Kejatuhan hingga PelarianJam-Jam Terakhir Rezim Assad di Suriah, Kejatuhan hingga PelarianBashar al-Assad, Presiden Suriah selama 24 tahun, meninggalkan Damaskus dalam sebuah pelarian rahasia yang menandai runtuhnya pemerintahannya.
Baca lebih lajut »

Suka Bertualang, Hamish Daud Pilih Jam Tangan yang Tahan dalam Berbagai Kondisi AlamSuka Bertualang, Hamish Daud Pilih Jam Tangan yang Tahan dalam Berbagai Kondisi AlamBukan sekadar model jam tangan yang modis, Hamish Daud lebih mengutamakan ketahanan dari jam tersebut.
Baca lebih lajut »

Presiden Yoon Tolak Panggilan Interogasi atas Kasus Darurat MiliterPresiden Yoon Tolak Panggilan Interogasi atas Kasus Darurat MiliterPresiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol tidak hadir dalam panggilan interogasi gabungan dari polisi, CIO, dan unit investigasi kementerian pertahanan terkait penerapan darurat militer. Yoon menolak panggilan tersebut dan menghadapi dakwaan menghasut pemberontakan. CIO sedang meninjau kemungkinan surat perintah penangkapan dan kemungkinan panggilan kedua.
Baca lebih lajut »

Kepolisian Korea Selatan Panggil Anggota Kabinet dan Kepala Badan Intelijen untuk Interogasi Terkait Deklarasi Darurat MiliterKepolisian Korea Selatan Panggil Anggota Kabinet dan Kepala Badan Intelijen untuk Interogasi Terkait Deklarasi Darurat MiliterBerita Kepolisian Korea Selatan Panggil Anggota Kabinet dan Kepala Badan Intelijen untuk Interogasi Terkait Deklarasi Darurat Militer terbaru hari ini 2024-12-11 12:15:47 dari sumber yang terpercaya
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-16 12:57:17