Nasib Penyebar Hoaks 'Waspada Beras Beracun 1 Ton dari China' Berujung Tragis

Hoaks Beras Beracun Berita

Nasib Penyebar Hoaks 'Waspada Beras Beracun 1 Ton dari China' Berujung Tragis
Hoaks Beras Beracun Di KalselHoaks Beras Beracun Dari ChinaBeras Beracun Dari China
  • 📰 liputan6dotcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 51 sec. here
  • 7 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 41%
  • Publisher: 83%

Pelaku dianggap menghasut, mengajak atau memengaruhi orang lain sehingga menimbulkan rasa kebencian atau permusuhan terhadap etnis tertentu.

Penyebar hoaks video berjudul 'Waspada Beras Beracun 1 Ton dari China' akhirnya ditangkap Tim Subdit V Tindak Pidana Siber Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Kalsel. Direskrimsus Polda Kalsel Kombespol M Gafur Aditya Siregar saat rilis kasus Senin mengatakan, pelaku berinisial MH ditangkap tanpa perlawanan di rumahnya.

Gafur menjelaskan, kasus hoaks beras beracun itu bermula dari patroli siber tim yang dipimpin Pelaksana Tugas Kasubdit V Tindak Pidana Siber Ajun Komisaris Besar Polisi Ricky Boy Sialagan pada 6 Mei 2024 dan menemukan adanya unggahan pelaku di akun media sosial Facebook tertanggal 2 Mei 2024. 'Untuk motifnya, pelaku mengaku ingin memberitahu masyarakat sebagaimana yang dipostingnya dan diyakininya itu benar,' kata Gafur didampingi Kabid Humas Polda Kalsel Komisaris Besar Polisi Adam Erwindi.

Terancam 6 Tahun PenjaraPenyidik merujuk Pasal 45 A ayat 2 Undang-Undang RI Nomor 1 Tahun 2024 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik yang berbunyi setiap orang dengan sengaja atau tanpa hak mendistribusikan informasi elektronik yang sifatnya menghasut, mengajak atau memengaruhi orang lain sehingga menimbulkan rasa kebencian terhadap individu atau kelompok masyarakat tertentu berdasarkan ras, kebangsaan, etnis, warna kulit,...

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

liputan6dotcom /  🏆 4. in İD

Hoaks Beras Beracun Di Kalsel Hoaks Beras Beracun Dari China Beras Beracun Dari China Hoaks Beras Beracun

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

[HOAKS] Bill Gates Melepaskan Nyamuk Penyebar Kaki Gajah di Bali[HOAKS] Bill Gates Melepaskan Nyamuk Penyebar Kaki Gajah di BaliBeredar hoaks soal pelepasan nyamuk wolbachia yang menularkan penyakit filariasi atau kaki gajah di Bali oleh Bill Gates. Simak penjelasannya.
Baca lebih lajut »

BRI Akan Ambil Tindakan Tegas Terhadap Penyebar Hoaks Uang NasabahBRI Akan Ambil Tindakan Tegas Terhadap Penyebar Hoaks Uang NasabahBRI membantah video viral yang menyebutkan mereka mengambil uang nasabah untuk bansos dan menegaskan akan menindak tegas penyebarnya.
Baca lebih lajut »

Ekonom ingatkan penyebar hoaks 'rush money' bisa dipidanaEkonom ingatkan penyebar hoaks 'rush money' bisa dipidanaEkonom Segara Institute Piter Abdullah mengingatkan bahwa pelaku yang menyebarkan hoaks dan mengajak masyarakat untuk menarik dananya dari bank (rush money) ...
Baca lebih lajut »

Nasib Tukang Tambal Ban Penyebar Ranjau Paku di MT Haryono Usai Digerebek OjolNasib Tukang Tambal Ban Penyebar Ranjau Paku di MT Haryono Usai Digerebek OjolSeorang tukang tambal ban yang mangkal di Jalan Letjen MT Haryono, Bidara Cina, Jatinegara, Jakarta Timur digerebek para pengemudi ojek online (ojol).
Baca lebih lajut »

Somasi Haters Penyebar Hoaks, Sarwendah: Sudah Mengganggu Saya dan Anak-anakSomasi Haters Penyebar Hoaks, Sarwendah: Sudah Mengganggu Saya dan Anak-anakSarwendah mengatakan dua tahun belakangan ini banyak hoaks tentang dirinya beredar di media sosial, termasuk soal putranya, Betrand Putra Onsu.
Baca lebih lajut »

UU Revisi Tentang Media Sosial Disahkan, Jepang Bakal Tindak Tegas Penyebar HoaksUU Revisi Tentang Media Sosial Disahkan, Jepang Bakal Tindak Tegas Penyebar HoaksPemerintah Jepang secara resmi mengesahkan Undang-Undang yang telah direvisi dalam rangka memberikan tindakan tegas terhadap penyebaran hoaks di media sosial.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-19 22:21:52