Nasdem: Pernyataan Ketua KPU Lampaui Kewenangannya |Republika Online

Indonesia Berita Berita

Nasdem: Pernyataan Ketua KPU Lampaui Kewenangannya |Republika Online
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 republikaonline
  • ⏱ Reading Time:
  • 45 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 21%
  • Publisher: 63%

Pilihan sistem proporsional kewenangan DPR bersama Presiden.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Ketua Umum Partai Nasdem, Ahmad Ali mengkritik keras pernyataan Ketua Komisi Pemilihan Umum Hasyim Asy'ari, soal kemungkinan penggunaan sistem proporsional tertutup dalam pemilihan umum 2024. Menurutnya, pernyataannya tersebut telah melampaui kewenangannya sebagai penyelenggara pemilu.

Baca Juga Undang-Undang Dasar 1945 telah menegaskan pemilu diselenggarakan oleh KPU, sedangkan ketentuannya diatur dengan Undang-Undang. Artinya, hal substansial pelaksanaan pemilu seperti jumlah kursi, ambang batas parlemen, pilihan sistem itu ditetapkan oleh Undang-Undang, bukan oleh peraturan KPU.

Terkait pengajuan uji materiil mengenai sistem pemilu ke Mahkamah Konstitusi , ia menerangkan jika lembaga tersebut hanya berwenang menyatakan konstitusional atau tidak konstitusional. Di mana kemudian pembentuk Undang-Undang yang merespon putusan MK. Ia mewanti KPU agar taat asas dalam bernegara dan memahami betul kehidupan demokrasi dan negara hukum."KPU jangan justru menciptakan problem dan kegaduhan baru dalam kehidupan nasional, dan bahkan membuat kemunduran demokrasi kita dengan menafikkan partisipasi politik rakyat," ujar anggota Komisi III DPR itu.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

republikaonline /  🏆 16. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Ramalan Gila Eks Presiden Rusia di 2023: Jerman-Prancis Perang, Elon Musk Jadi PresidenRamalan Gila Eks Presiden Rusia di 2023: Jerman-Prancis Perang, Elon Musk Jadi PresidenMantan Presiden Rusia Dmitry Medvedev membuat ramalan tentang yang bakal terjadi di tahun 2023 yang akan datang, salah satunya perang antara Jerman dan Prancis
Baca lebih lajut »

Soal Tarif KRL untuk Orang Kaya, Ini Penjelasan KemenhubSoal Tarif KRL untuk Orang Kaya, Ini Penjelasan KemenhubSaat ini Kemenhub tengah mengkaji pilihan-pilihan tarif KRL yang dapat dimanfaatkan sesuai kemampuan membayar.
Baca lebih lajut »

Tok!, Jokowi Tetapkan Cuti Bersama PNS 2023 Selama 8 Hari, Ini DaftarnyaTok!, Jokowi Tetapkan Cuti Bersama PNS 2023 Selama 8 Hari, Ini DaftarnyaCuti bersama PNS 2023 ditetapkan selama delapan hari oleh Presiden Jokowi melalui Keputusan Presiden.
Baca lebih lajut »

Rusia Minta Ukraina Lepas Wilayah yang Dicaplok Jika Mau DamaiRusia Minta Ukraina Lepas Wilayah yang Dicaplok Jika Mau DamaiUkraina menolak proposal perdamaian yang diajukan Rusia dan meminta mereka melepas empat wilayah yang telah diinvasi.
Baca lebih lajut »

Bukannya Untung, Malah Buntung, Arief Poyuono: Jokowi Picik Reshuffle Kabinet Gegara NasDem Usung AniesBukannya Untung, Malah Buntung, Arief Poyuono: Jokowi Picik Reshuffle Kabinet Gegara NasDem Usung Anies'Saya nggak yakin juga kalaupun Jokowi melakukan reshuffle terus menganti menteri menteri dari Nasdem, kan kinerja menteri Nasdem juga tidak jelek loh,'
Baca lebih lajut »

Reshuffle Kabinet Jokowi Tinggal Menunggu Waktu, Ini AnalisisnyaReshuffle Kabinet Jokowi Tinggal Menunggu Waktu, Ini AnalisisnyaReshuffle kabinet Jokowi dilakukan karena munculnya manuver Partai Nasdem yang mengusung Anies Baswedan sebagai Capres 2024.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-01 13:26:44