Presiden Palestina Mahmoud Abbas menyebut eksodus pergerakan warga Palestina di Gaza saat ini menjadi ”Nakba kedua” bagi rakyat Palestina.
Warga Palestina pemegang paspor asing mengantre di pintu gerbang Rafah di perbatasan Gaza-Mesir, Sabtu , dengan harapan bisa masuk wilayah Mesir di tengah eskalasi eskalasi konflik Palestina-Israel.
”Rakyat Palestina hendaknya bertahan di Gaza demi menjaga tanah air. Jika Gaza ditinggalkan, Palestina kehilangan wilayah dan rumah,” ujar Presiden Mesir Abdel Fatah el-Sisi, dikutip surat kabarDi mata Sisi, jika sampai terjadi gelombang eksodus massal warga Palestina dari Gaza, apalagi jika kemudian wilayah itu kembali diduduki Israel, hal ini semakin mempertipis peluang berdirinya negara Palestina di masa depan.
Palestina merasa ditinggalkan dalam perundingan. Teman-teman yang semestinya membela mereka ternyata tidak menyinggung Palestina di dalam membangun hubungan dengan Israel. Menurut Hamdan, serangan Hamas pada 7 Oktober lalu menjadi pukulan telak bagi Israel. Surat kabar Israel,, melaporkan, tercatat jumlah korban jiwa dari Israel per Sabtu malam kini 1.200 orang, sedangkan dari pihak Palestina sedikitnya 2.215 orang. Anak-anak, perempuan, dan lansia turut menjadi korban.
Sementara di Doha, Perdana Menteri Qatar Mohammed bin Abdulrahman bin Jassim al-Thani mengatakan, Qatar mengupayakan deeskalasi, pembukaan jalur kemanusiaan, dan pembebasan sandera. Hal itu disampaikannya saat menerima lawatan Menlu AS Antony Blinken, Jumat , seperti dilansirDi tengah upaya diplomatik yang sedang berlangsung, ribuan warga Palestina di Jalur Gaza dipaksa meninggalkan tempat tinggal mereka di wilayah utara.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Presiden Palestina Peringatkan Potensi Nakba Kedua di GazaNakba adalah peristiwa sekitar 760.000 warga Palestina melarikan diri atau diusir dari rumah saat perang 1948, bertepatan dengan berdirinya Israel.
Baca lebih lajut »
Invasi Darat Israel, Warga Palestina Tinggalkan Gaza UtaraInvasi Darat Israel ke Gaza, Ribuan Warga Palestina Tinggalkan Gaza Utara
Baca lebih lajut »
Krisis Gaza dan Kecemasan Bangsa Arab akan Terulangnya Tragedi “Nakba” 1948Memori peristiwa kelam 75 tahun silam, saat warga Palestina terusir dari kampung halaman, kembali membayangi warga Palestina dan pemimpin Arab di tengah krisis di Jalur Gaza saat ini.
Baca lebih lajut »
Gaza Crisis and Arab Anxiety about a Repeat of the 1948 'Nakba' TragedyThe memory of the dark events 75 years ago, when Palestinians were expelled from their hometowns, has returned to haunt Palestinians and Arab leaders amidst the current crisis in the Gaza Strip.
Baca lebih lajut »
Eksodus Warga Palestina di Gaza, Berpacu dengan Serangan Darat IsraelEksodus massal warga Palestina di Jalur Gaza mengalir dari wilayah utara ke selatan enklave itu, berpacu dengan waktu kemungkinan serangan darat militer Israel.
Baca lebih lajut »
Ribuan Warga Palestina Makin Ketakuta dari Serangan Udara Israel, Berlindung di Rumah Sakit Jalur GazaBerita Ribuan Warga Palestina Makin Ketakuta dari Serangan Udara Israel, Berlindung di Rumah Sakit Jalur Gaza terbaru hari ini 2023-10-15 03:30:03 dari sumber yang terpercaya
Baca lebih lajut »