Nafar Awal di Mina Jemaah Kembali ke Mekah Haji2019 Kemenag_RI
SEKITAR 120 ribu jemaah haji Indonesia mengambil nafar awal dalam pelontaran jamrah dan mabit di Mina, kemarin. Untuk itu, mereka segera me-ninggalkan Mina sebelum matahari tenggelam pada 12 Zulhijah 1440 H atau 13 Agustus 2019.
“Secara persentase jemaah Indonesia yang mendaftarkan nafar awal ialah 57% atau 120 ribu. Mungkin pada 12 Zulhijah yang masih berada di Mina sekitar 92 ribu jemaah,” kata Jauhari. Jauhari menyebutkan, jemaah yang mengambil nafar awal mulai bergerak dari maktab setelah tengah malam 12 Zulhijah untuk melontar tiga jamrah. Setelah itu, jemaah kembali ke hotel masing-masing di Mekah pada pukul 07.00 waktu setempat.
Prosesi mabit dan melempar jamrah di Mina merupakan salah satu tahapan terberat dalam prosesi ibadah haji. Jemaah harus berjalan sedikitnya 6-7 kilometer pergi-pulang dari maktab ke jamarat. Oleh karena itu, jemaah lansia dan risiko tinggi diimbau untuk membadalkan saja.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Nafar Awal di Mina, 120 Ribu Jemaah Haji RI Kembali ke MakkahJika mengambil nafar awal jemaah haji sudah harus meninggalkan Mina sebelum matahari terbenam.
Baca lebih lajut »
Jemaah Haji Nafar Awal Tinggalkan Mina, Masjidil Haram PadatMasjidil Haram kembali penuh oleh jemaah haji. Hal ini setelah para jemaah haji nafar awal mulai meninggalkan Mina.
Baca lebih lajut »
Jamaah Haji Nafar Awal Mulai Tinggalkan MinaSebagian jamaah haji Indonesia yang mengambil nafar awal telah menyelesaikan lempar jumrah, Selasa (13/9/2019) pagi ini...
Baca lebih lajut »
Jamaah Haji Nafar Awal Mulai Tinggalkan MinaSejumlah jamaah haji Indonesia yang mengambil nafar awal telah menyelesaikan lempar jumrah, Selasa (13/9/2019) pagi ini...
Baca lebih lajut »
Nafar Awal, Jamaah Haji Indonesia Mulai Tinggalkan MinaSejumlah jamaah haji Indonesia mengambil nafar awal dan telah menyelesaikan lempar jumrah, Selasa (13/9/2019) pagi ini Waktu...
Baca lebih lajut »
PKL Bogor yang Direlokasi Ngeluh Sepi Pembeli, Bima Arya: Awal-awal BegituWali Kota Bogor Bima Arya mengatakan bahwa keluhan PKL itu biasa terjadi ketika baru direlokasi.
Baca lebih lajut »