Peretasan akun sosial media kembali marak. Tidak hanya akun personal, akun instansi pun menjadi sasaran kejahatan siber...
Misalnya dengan menerobos sistem sosial media tersebut. Tetapi cara ini agak sulit untuk masuk platform seperti Twitter atau Facebook..Padahal, email tersebut telah lebih dulu diretas dengan mengirimkan email palsu, yang ketika diklik sandinya akan diambil.
Jika akun sosial media diretas, korbannya bisa melaporkan ke pihak kepolisian. Alfons Tanujaya, Pakar Keamanan Siber dari Vaksin.com, menjelaskan, secara umum polisi bisa melacak pelaku peretasan. “Kalau peretasnya jago kemungkinan sulit dilacak juga bisa,” kata Alfons, saat dihubungi secara terpisah.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Aurelie Moeremans Merasa Akun Media Sosialnya Diblokir Sang MantanAurelie Moeremans mengaku selalu menjaga hubungan baik dengan para mantan kekasihnya.
Baca lebih lajut »
Akun dan Media Kritis Diretas, Guru Besar UI: Humas Pemerintah Tak JalanBila ada kritik tokoh, aktivis hingga media soal kinerja pemerintah, seharusnya dijawab humas pemerintah, bukan membalas...
Baca lebih lajut »
Pembajakan Akun Bentuk Pembungkaman atas Suara KritisPembajakan akun media sosial sejumlah pihak, termasuk peretasan laman media massa dinilai sebagai bentuk pembungkaman dan...
Baca lebih lajut »
Akun Epidemiolog Pandu Riono Diretas, Dunia Akademis TerancamKaukus Indonesia untuk Kebebasan Akademik (KIKA) mengecam peretasan akun Twitter epidemiolog Pandu Riono yang kerap kritis di khalayak publik.
Baca lebih lajut »
Akun YouTube Milik Ivan Gunawan Sempat Diretas, Pelakunya...Ivan Gunawan mengaku sudah mengetahui siapa yang sudah meretas akun YouTube miliknya. IvanGunawan
Baca lebih lajut »