Musim 2021-22 ini bisa menjadi deja vu bagi AC Milan, Inter Milan dan Juventus karena sangat mirip dengan apa yang terjadi pada musim 2010-11.
- Perjalanan AC Milan, Inter Milan dan Juventus pada musim 2021-22 benar-benar mirip dengan apa yang terjadi 11 tahun silam.
Lebih dari satu dekade lalu, Inter Milan yang berstatus juara bertahan, harus rela kehilangan gelar. Scudetto alias trofi juara Serie A jatuh ke tangan rival sekota mereka, AC Milan.Meski demikian, Nerazzurri, julukan Inter, mengklaim gelar juara Coppa Italia. Sementara itu Juventus, sang raksasa Liga Italia, harus menerima kenyataan pahit karena tanpa gelar juara.
Nah, Inter memulai musim 2021-22 dengan hal serupa. Mereka kembali meraih trofi Piala Super Italia untuk kali pertama sejak 2010, usai membungkam Juventus dengan skor 2-1.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Inter Milan Juara Coppa Italia Musim 2021/2022Inter Milan keluar sebagai juara Coppa Italia musim 2021/2022 setelah menang 4-2 atas Juventus di partai final yang digelar di Stadion Olimpico pada Kamis dini hari WIB.
Baca lebih lajut »
Drama 6 Gol Lawan Juventus, Inter Milan Juara Coppa Italia 2021/22Inter Milan memastikan diri menjadi juara Coppa Italia 2021/22. Mereka menaklukkan Juventus lewat duel sengit enam gol.
Baca lebih lajut »
Kunci Renaisans Carlo Ancelotti di Musim 2021-2022: Sederhana tetapi Mematikan - Bolasport.comKesuksesan dan renaisans Ancelotti di musim 2021-2022 tak bisa dilepaskan dari sistem permainan yang sederhana dan tidak rumit tetapi mematikan.
Baca lebih lajut »
BMKG: 10 zona musim di NTT telah memasuki musim kemarauStasiun Klimatologi Kelas II Kupang Badan Meteorologi Geofisika dan Klimatologi (BMKG) melaporkan sebanyak 10 zona musim (zom) di wilayah Nusa Tenggara Timur ...
Baca lebih lajut »
Mengapa Karim Benzema Bisa Tampil Trengginas di Musim 2021-2022? - Bolasport.comMenurut Carlo Ancelotti, Karim Benzema bisa tampil trengginas di musim 2021-2022 karena bermain lebih dewasa dengan tidak hanya jago mencetak gol, tetapi juga bisa memberikan assist untuk rekan-rekannya.
Baca lebih lajut »