Muktamar PPP April 2025, Calon Ketua Umum Bukan Kader Dipersoalkan

Mardiono Berita

Muktamar PPP April 2025, Calon Ketua Umum Bukan Kader Dipersoalkan
Mantan KSAD DudungCalon Ketua Umum PppPresiden Jokowi Bertemu Sandiaga
  • 📰 hariankompas
  • ⏱ Reading Time:
  • 130 sec. here
  • 13 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 86%
  • Publisher: 70%

Menurut rencana, PPP menggelar Muktamar X pada April 2025. Di forum itu, PPP akan memilih ketua umum baru. Sebagaimana AD/ART partai, calon yang maju haruslah kader.

JAKARTA, KOMPAS — Partai Persatuan Pembangunan bakal menggelar Muktamar X sebagai forum tertinggi untuk memilih calon ketua umum baru PPP pada April 2025. Disepakati, tidak akan ada perubahan anggaran dasar/anggaran rumah tangga partai, yang artinya calon ketua umum harus berasal dari kader PPP . Jika hal itu dilanggar, bukan tidak mungkin dinamika di internal PPP akan menghangat.

”Mana mungkin ya, orang lain tiba-tiba datang kemudian akan memimpin sebuah organisasi besar. Ini organisasi tingkat nasional. Apalagi PPP ini, kan, partai yang didirikan, yang sudah cukup tua. Jadi, tidaklah mudah tentu mengetahui tentang bagaimana perjalanan PPP. Jadi perlu ada transisi baik dulu,” ujar Mardiono.

”Kader yang sudah berpuluh-puluh tahun mengabdi ini saja belum tentu . Belum tentu. Karena, harus bisa memahami secara totalitas. Apalagi, misalnya orang lain. Tetapi sesekali lagi tidak menutup ,” kata Mardiono.Hal ini berbeda dengan pernyataan Ketua Majelis Pertimbangan PPP M Romahurmuziy. Sebelumnya, Rommy, sapaan akrab Romahurmuziy, menilai sudah saatnya dibutuhkan peremajaan di tubuh PPP. PPP harus mau menerima calon-calon ketua umum yang berasal dari luar PPP.

”Nah, jadi entah itu yang mengemuka di media itu berasal dari sumber mana, saya enggak tahu, atau mungkin menjadi wacana pemikiran-pemikiran pribadi para kader, ya itu sah-sah saja. Tetapi, sekali lagi saya sampaikan kepada seluruh masyarakat Indonesia bahwa hasil Mukernas ini tidak membahas seorang calon ketua umum,” katanya.Secara terpisah, Wakil Sekretaris Jenderal PPP Rapih Herdiansyah membenarkan bahwa tidak ada sedikit pun pembahasan mengenai calon ketua umum PPP dalam Mukernas II.

Hal yang hampir sama disampaikan pula oleh Sandiaga Salahuddin Uno. Ia tidak ingin berspekulasi terlalu jauh mengenai maju atau tidak sebagai calon ketua umum PPP. Ia menyerahkan sepenuhnya kepada para pemangku kepentingan di PPP. Terkait munculnya nama-nama lain yang bukan kader PPP dan diprediksi bakal maju sebagai calon ketua umum PPP, Sandiaga hanya menekankan soal pentingnya semua pihak menghormati pendapat para senior, para kiai, dan para ulama. Mereka semua pasti menginginkan agar PPP bisa kembali berkontribusi, membangun bangsa sebagai partai Islam tertua di Indonesia.

Ia menjelaskan alasannya. Menurut dia, PPP merupakan partai berbasis kader. Selain itu, partai juga memiliki sejarah panjang. Karena itu, tidak mudah menakhodai partai tersebut. Ia belum pernah melihat partai-partai politik lama atau yang eksis saat ini kemudian tiba-tiba dipimpin orang lain. Misalnya, ada kader baru, kemudian tiba-tiba memimpin. Baginya, hal itu sulit untuk bisa dipahami.

Mardiono kemudian menyinggung soal beredarnya nama-nama calon ketua umum PPP. Ia menegaskan bahwa di dalam Mukernas kali ini sama sekali tidak membahas nama-nama calon ketua umum. Tidak ada satu pun pemimpin DPW PPP atau peserta Mukernas yang mengusulkan atau menyebut nama calon ketua umum PPP.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

hariankompas /  🏆 8. in İD

Mantan KSAD Dudung Calon Ketua Umum Ppp Presiden Jokowi Bertemu Sandiaga Muktamar PPP Gus Ipul Mensos Taj Yasin Sandiaga Uno Ppp Mukernas PPP

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Muktamar PPP April 2025, Calon Ketum Bukan Kader DipersoalkanMuktamar PPP April 2025, Calon Ketum Bukan Kader DipersoalkanRencananya, PPP akan menggelar Muktamar X pada April 2025. Di forum itu, PPP akan memilih ketua umum baru. Sebagaimana AD/ART partai, calon yang maju haruslah kader.
Baca lebih lajut »

Mardiono Beri Isyarat Maju Jadi Ketua Umum PPP di Muktamar 2025Mardiono Beri Isyarat Maju Jadi Ketua Umum PPP di Muktamar 2025Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Mardiono belum menyatakan secara gas untuk maju atau tidak sebagai ketua umum PPP periode berikutnya.
Baca lebih lajut »

Muktamar PPP 2025 Disebut Bisa Hasilkan Putusan Apa pun: Ubah AD/ART hingga Kandidat CaketumMuktamar PPP 2025 Disebut Bisa Hasilkan Putusan Apa pun: Ubah AD/ART hingga Kandidat CaketumTidak ada ketentuan yang misalnya itu harga mati (untuk caketum). Ini bisa diubah tergantung dari bagaimana peserta atau muktamirin nanti.'
Baca lebih lajut »

Romahurmuziy Minta PPP Buka Diri Terima Calon Ketua Umum dari Luar Partai di Muktamar 2025Romahurmuziy Minta PPP Buka Diri Terima Calon Ketua Umum dari Luar Partai di Muktamar 2025Rommy mengatakan Mukernas ini juga harus dijadikan momentum agar Mardiono ksatria menyampaikan permohonan maaf.
Baca lebih lajut »

Sebut Mardiono Gagal Jadi Ketum, Romahurmuziy Desak PPP Gelar Muktamar Februari 2025Sebut Mardiono Gagal Jadi Ketum, Romahurmuziy Desak PPP Gelar Muktamar Februari 2025Berita Sebut Mardiono Gagal Jadi Ketum, Romahurmuziy Desak PPP Gelar Muktamar Februari 2025 terbaru hari ini 2024-12-13 19:24:05 dari sumber yang terpercaya
Baca lebih lajut »

Siap Gelar Muktamar 2025, Mardiono Incar Kursi Ketum PPP Lagi Demi Pemilu 2029?Siap Gelar Muktamar 2025, Mardiono Incar Kursi Ketum PPP Lagi Demi Pemilu 2029?'...Tetapi saya tidak boleh lari sebagai seorang kader prajurit, kalau diberi tugas ya harus saya jalankan.'
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-14 23:49:30