Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Nusa Tenggara Timur H Abdul Kadir Makarim mengajak berbagai elemen warga di provinsi ini untuk tetap menjaga ...
Ketua Majelis Ulama Indonesia Provinsi Nusa Tenggara Timur, H. Abdul Kadir Makarim saat berorasi dalam acara pernyataan sikap berbagai elemen masyarakat di NTT untuk mendukung Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin yang digelar di Halaman Kantor Gubernur NTT di Jl El Tari, Kota Kupang, Jumat . ANTARA/Aloysius Lewokeda/am.
Kupang - Ketua Majelis Ulama Indonesia Provinsi Nusa Tenggara Timur H Abdul Kadir Makarim mengajak berbagai elemen warga di provinsi ini untuk tetap menjaga perdamaian di tengah kondisi politik di Tanah Air yang sedang begejolak. Namun, lanjutnya, perbedaan tersebut tidak bisa dijadikan alasan untuk merongrong atau menjatuhkan pemerintahan yang sah yang telah dipilih oleh rakyat Indonesia.
"Karena itu, masyarakat atau umat tidak boleh terprovokasi dengan kericuhan di daerah lain apalagi kita di NTT yang sudah terkenal dengan toleransi yang tinggi," katanya.Makarim menyakini, umat Islam di provinsi ini pasti tetap mendukung Presiden Joko Widodo bersama Wakil Presiden Ma'ruf Amin.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Wantim MUI prihatin mahasiswa unjuk rasa meninggalKetua Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia Din Syamsuddin prihatin dengan meninggalnya seorang mahasiswa Immawan Muhammad Randi dalam unjuk ...
Baca lebih lajut »
Waketum MUI Apresiasi Penundaan Pengesahan RUU PKSDPR dinilai bijak menunda pengesahan RUU PKS.
Baca lebih lajut »
Bangun Data Center di Cikarang, NTT Investasi Rp 7,05 TriliunData center NTT yang berlokasi di Cikarang rencananya akan dibuka pada akhir tahun 2020.
Baca lebih lajut »
Data center NTT diharapkan bantu korporasi nasional bersaingMenteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara mengharapkan keberadaan data center dengan performa dan skalabilitas tinggi yang akan dibangun oleh PT NTT ...
Baca lebih lajut »
Satu Keluarga di NTT Tewas Setelah Makan IkanTiga orang asal Desa Oni, Kecamatan Kualin, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Nusa Tenggara Timur (NTT), tewas usai menyantap ikan.
Baca lebih lajut »