MUI Laporkan Hoaks soal Penolakan Rapid Test Covid-19 ke Bareskrim Polri

Indonesia Berita Berita

MUI Laporkan Hoaks soal Penolakan Rapid Test Covid-19 ke Bareskrim Polri
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 kompascom
  • ⏱ Reading Time:
  • 36 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 18%
  • Publisher: 68%

MUI tidak pernah mengeluarkan imbauan agar masyarakat menolak rapid test Covid-19.

Ketua tim hukum, Ikhsan Abdullah mengatakan, laporan dilayangkan agar pelaku bertanggung jawab atas apa yang telah dilakukannya.

“Laporan ini dimaksudkan agar pelakunya dapat mempertanggungjawabkan perbuatannya dan tidak ada lagi orang atau sekelompok orang yang mengatasnamakan MUI untuk melakukan kejahatan dan upaya-upaya adu domba,” ungkap Ikhsan melalui keterangan tertulis, Kamis.Laporan tersebut telah diterima pihak kepolisian dan terdaftar dengan nomor LP/B/0278/V/2020/BARESKRIM tertanggal 28 Mei 2020.

“Pada intinya bahwa pemberitaaan tersebut adalah bohong dan tidak benar sama sekali yang dilakukan oleh orang atau sekelompok orang yang tidak bertanggung jawab,” tuturnya.Menurut Ikhsan, hoaks tersebut telah meresahkan masyarakat di tengah pandemi Covid-19 serta berpotensi menganggu dan memecah-belah umat.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

kompascom /  🏆 9. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

21 Laboratorium Belum Laporkan Hasil Uji Spesimen Covid-1921 Laboratorium Belum Laporkan Hasil Uji Spesimen Covid-19Juru bicara pemerintah untuk penanganan Covid-19, Achmad Yurianto, mengatakan ada 21 laboratorium yang belum melaporkan hasil uji spesimen Covid-19.
Baca lebih lajut »

India Kembali Laporkan Kenaikan Infeksi Covid-19 Tertinggi |Republika OnlineIndia Kembali Laporkan Kenaikan Infeksi Covid-19 Tertinggi |Republika OnlineIndia belum menunjukkan penurunan jumlah kasus infeksi Covid-19
Baca lebih lajut »

MUI Khawatir Ada Gelombang Kedua Covid-19 |Republika OnlineMUI Khawatir Ada Gelombang Kedua Covid-19 |Republika OnlineMUI tetap meminta pemerintah agar penyelamatan nyawa rakyat lebih diutamakan.
Baca lebih lajut »

MUI: Umat Islam yang Tinggal di Kawasan Covid-19 Terkendali Wajib Shalat JumatMUI: Umat Islam yang Tinggal di Kawasan Covid-19 Terkendali Wajib Shalat JumatSekretaris Komisi Fatwa MUI Asrorun Niam Sholeh mengatakan, umat Islam yang tinggal di kawasan dengan penularan Covid-19 terkendali wajib untuk melaksanakan shalat Jumat. / Nasional
Baca lebih lajut »

MUI Bolehkan Sholat Jumat di Kawasan Terkendali Covid-19 |Republika OnlineMUI Bolehkan Sholat Jumat di Kawasan Terkendali Covid-19 |Republika OnlineKegiatan pendidikan tetap dilakukan di rumah jika Covid-19 belum terkendali.
Baca lebih lajut »

Hindari Penularan Covid-19, MUI Bakal Kaji Kemungkinan Shalat Jumat BergelombangHindari Penularan Covid-19, MUI Bakal Kaji Kemungkinan Shalat Jumat BergelombangSekretaris Jenderal MUI Anwar Abbas akan meminta Komisi Fatwa MUI mempelajari kemungkinan diberlakukannya shalat Jumat secara bergelombang.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-04-26 08:34:01