Muhadjir menilai label dan atribut keagamaan dapat menjadikan umat menjadi sangat eksklusif dan tidak rasional dalam bertindak.
menyoroti fenomena umat masa kini yang menurutnya terjebak dalam pemberian label serta atribut keagamaan dalam berperilaku.secara daring bertajuk 'SDM Unggul dan kebangkitan Ekonomi Umat', ia menyebut pemahaman yang didapatkan umat saat ini tidak didasari sikap kritis terhadap substansi permasalahan. Bahkan, umat cenderung pasrah bergantung pada atribut keagamaan. Salah satunya saat mengambil keputusan dalam berperilaku ekonomi.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Jokowi Sorot Harga Gula dan Bawang Mahal, Ini Respons AirlanggaPresiden Jokowi menyoroti harga 2 komoditas pangan yakni bawang merah dan gula pasir yang masih mahal. Bagaimana respons Menko Perekonomian Airlangga Hartarto? Jokowi via detikfinance
Baca lebih lajut »
Kali Ini Presiden Jokowi Langsung ke Kantor PosPresiden Jokowi ke kantor pos didampingi antara lain oleh Bima Arya, Muhadjir Effendy dan Juliari Batubara. Jokowi
Baca lebih lajut »
Presiden: Saya Gembira Distribusi Bansos Semakin BaikHadir mendampingi Presiden, Menko Kebudayaan dan Pembangunan Manusia (PMK) Muhadjir Effendy, Menteri Sosial Juliari P Batubara, dan Wali Kota Bogor Bima Arya.
Baca lebih lajut »
Wacana Relaksasi Rumah Ibadah, MUI Tetap Imbau Umat Muslim Dahulukan KeselamatanMUI minta masyarakat, khususnya umat Islam, untuk terus mendahulukan keselamatan dan kesehatan diri saat Covid-19.
Baca lebih lajut »
Wacana Relaksasi Rumah Ibadah, MUI Tetap Imbau Umat Islam Dahulukan KeselamatanMUI minta masyarakat, khususnya umat Islam, untuk terus mendahulukan keselamatan dan kesehatan diri saat Covid-19.
Baca lebih lajut »
Jokowi Tinjau Penyerahan Bansos Tunai di Kantor Pos BogorJokowi tiba Rabu (13/5) sekitar pukul 08.30 WIB di Kantor Pos. Didampingi Menko PMK Muhadjir Effendy dan Wali Kota Bogor Bima Arya,
Baca lebih lajut »