Wakil Hubungan Masyarakat (Humas) Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 19, Pondok Labu, Jakarta Selatan, Gozali menyebutkan, pemeliharaan rutin bangunan sekolah ...
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas saat meninjau kondisi Madrasah Tsanawiyah Negeri 19 Jakarta, Jumat .
Jakarta - Wakil Hubungan Masyarakat Madrasah Tsanawiyah Negeri 19, Pondok Labu, Jakarta Selatan, Gozali menyebutkan, pemeliharaan rutin bangunan sekolah tersebut terakhir dilakukan pada 2019. "Kita sudah adakan pemeliharaan, artinya kita sudah melihat dan mengusulkan. Untuk pemeliharaan terakhir kemungkinan tahun 2019, itu dari PUPR juga sudah melakukan ya," kata Gozali di MTsN 19, Pondok Labu, Jakarta Selatan, Sabtu.
Gozali menegaskan, pihaknya tetap melakukan pemeliharaan guna memperhatikan kualitas dan ketahanan bangunan sekolah. Ia menambahkan, sebelum ambruknya tembok pembatas sekolah, bangunan masih terlihat kokoh sehingga tidak diduga akan ambruk saat terkena luapan banjir.Baca juga:
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Babak Pertama, MU Tertinggal Satu Gol dari Wakil Siprus |Republika OnlineKendati terus menekan United gagal memanfaatkan berbagai peluang.
Baca lebih lajut »
Cerita Wakil Wali Kota Depok Jadi Imam Salat Jenazah Korban MTsN 19 Jaksel: Insyaallah SyahidWali Kota Depok Imam Budi Hartono jadi imam salat jenazahlah satu korban tragedi tembok sekolah roboh yang akibatkan tiga pelajar meninggal.
Baca lebih lajut »
Usai Tragedi Kanjuruhan, PSSI: Kami Baru Tahu Ada Pasal Hak dan Kewajiban Suporter - Pikiran-Rakyat.comWakil Ketua Umum PSSI menyebut baru tahu ada pasal hak dan kewajiban suporter setelah tragedi Kanjuruhan.
Baca lebih lajut »
Ma'ruf Amin: Krisis Pangan, Energi, dan Keuangan Jadi Awan Gelap Semua NegaraMa'ruf Amin bicara soal krisis pangan hingga energi menjadi ancaman semua negara. Berikut penjelasannya.
Baca lebih lajut »
Apakah Indonesia Terancam Sanksi FIFA karena Tragedi Kanjuruhan? Begini Kata Wakil Ketua PSSIWakil Ketua Umum PSSI Iwan Budianto menyatakan mereka langsung berkabar dengan FIFA sehari setelah Tragedi Kanjuruhan.
Baca lebih lajut »