Karding prediksi partai pendukung Prabowo bisa diakomodir, tapi bukan posisi menteri.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua DPP Partai Kebangkitan Bangsa Abdul Kadir Karding memprediksi jika anggota koalisi partai pendukung Joko Widodo kemungkinan akan bertambah. Namun berbeda dengan Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko yang menyebut"koalisi plus-plus", Karding menamai penambahan ini dengan sebutan"koalisi terbatas".
Dia mengungkapkan, masuknya salah satu partai itu nantinya kemungkinan akan diakomodir, tapi tidak dalam kabinet. Anggota baru koalisi, salah satu opsinya hanya difasilitasi ke dalam MPR atau DPR. Dia lantas menyinggung dinamika serta tradisi politik nasional. Dia mencontohkan, Golkar yang pada pilpres sebelumnya tidak memberikan dukungan kepasa Jokowi, kini masuk ke dalam anggota Koalisi Indonesia Kerja sejak awal.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Koalisi Plus-plus, Gerindra Nilai Pernyataan Moeldoko NegatifPolitikus Gerindra menyesali frasa 'plus-plus' yang dipakai Moeldoko untuk membahas peluang masuknya parpol baru ke dalam koalisi pendukung Jokowi-Ma'ruf.
Baca lebih lajut »
Duh, Kenapa Pak Moeldoko Pakai Tamsil Hotel Plus-plus untuk Koalisi?Politikus Gerindra Miftah Sabri menyayangkan pernyataan Moeldoko selaku wakil ketua TKN Jokowi - Ma'ruf tentang koalisi plus-plus sebagaimana hotel plus-plus. Moeldoko
Baca lebih lajut »
Pernyataan Terbaru Moeldoko soal Koalisi Plus-PlusWakil Ketua Tim Kampanye Nasional Joko Widodo – KH Ma’ruf Amin (TKN Jokowi-Ma’ruf) Moeldoko menilai tidak ada yang salah dengan istilah koalisi plus-plus yang dilontarkannya. koalisiplus-plus
Baca lebih lajut »
Moeldoko: Jokowi Sebut TKN Plus-PlusMoeldoko mengatakan plus itu plus menang plus rukun karena tidak ada perselisihan
Baca lebih lajut »
Ini Kata Jokowi soal Koalisi Plus-PlusPresiden Joko Widodo alias Jokowi akhirnya merespons wacana penambahan partai-partai politik pendukungnya yang diistilahkan sebagai koalisi plus-plus oleh Kepala Staf Presiden Moeldoko. Jokowi
Baca lebih lajut »