PT Mayora Indah Tbk (MYOR) mencatat laba bersih Rp 1,08 triliun pada kuartal III-2022.
Kenaikan beban yang kurang proporsional dengan pendapatan itu menyebabkan laba kotor MYOR turun 6,69% secara tahunan jadi Rp 4,74 triliun dari sebelumnya Rp 5,08 triliun.
Meski demikian, beban usaha turun 12% secara tahunan menjadi Rp 3,2 triliun dari sebelumnya Rp 3,64 triliun. Sehingga, penurunan ini menghasilkan laba usaha kuartal III-2022 yang naik menjadi Rp 1,46 triliun dari sebelumnya Rp 1,44 triliun. Setelah dikurangi penghasilan beban dan lain-lain, laba sebelum pajak per akhir September 2022 menjadi sebesar Rp 1,4 triliun atau naik dari sebelumnya Rp 1,3 triliun.
Mayora bergerak di sektor konsumer. Perusahaan banyak memproduksi minuman dan makanan ringan. Salah satu produk yang paling terkenal hingga mendunia adalah permen Kopiko.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Wir Asia (WIRG) dan Salim Grup Suntik Modal Perusahaan Metaverse Rp200 MiliarRencana transaksi WIRG dan Grup Salim merupakan bagian dari pengembangan platform metaverse, yang dikenal dengan Nusameta.
Baca lebih lajut »
Indonesia-Jepang Kerja Sama Penerimaan Peserta MagangIndoensia gandeng JOE Cooperative sebagai agency yang menaungi perusahaan-perusahaan penerima peserta magang di Jepang.
Baca lebih lajut »
Tabungan Nasabah BRI Raib Rp 10 Juta, Ini Sebab Bank Tak MenggantinyaSekretaris Perusahaan BRI membeberkan ihwal viral kabar pembobolan dana nasabah di perusahaan pelat merah tersebut.
Baca lebih lajut »
Sidang Surya Darmadi: Saksi Ungkap Perputaran Duit di PT Duta Palma GroupSaksi membeberkan perputaran uang antara satu perusahaan dengan perusahaan lainnya di PT Duta Palma Group.
Baca lebih lajut »
RUPSLB Bank Mayapada: Modal Inti jadi Rp5,3 Triliun, Siapkan Right Issue 20 Miliar SahamRapat umum pemegang saham luar biasa Bank Mayapada (MAYA) hari ini (29/11/2022) menegaskan modal modal inti perusahaan Rp5,3 triliun.
Baca lebih lajut »
Investor Milenial Kuasai Pasar Modal, Capai 60 PersenKepercayaan investor terhadap pasar modal Indonesia dinilai semakin kuat sejalan dengan langkah Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dalam menerbitkan regulasi.
Baca lebih lajut »