Pertanian belum menjadi sektor yang digemari, digandrungi dan diutamakan setiap orang
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Koordinator Koalisi Rakyat untuk Kedaulatan Pangan Said Abdullah mengatakan sedikit sarjana pertanian yang berminat pada bidang pertanian dan berakibat pada lambatnya regenerasi di sektor itu.
Kehadiran petani, kata dia, menjadi penanda kesehatan masyarakat akan terjaga. Hal itu mendorong petani untuk hadir dan mengisi garda depan bersama tenaga medis dalam menghadapi pandemi COVID-19. "Hanya sekitar 9,5 persen pemuda yang berminat untuk terjun menanam padi. Kelompok ini pun, merupakan kelompok yang kalah dalam artian kelompok yang tidak diterima dalam bidang lain," terang dia.
Data LPPM IPB menunjukkan bahwa sarjana pertanian yang langsung terjun ke pertanian sangat sedikit. Namun, mereka terlebih dahulu terjun di bidang lain dan ketika sudah percaya diri baru kemudian terjun di bidang pertanian.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Memprihatinkan, Makin Sedikit Sarjana Pertanian yang Mau Jadi PetaniKrisis minat sarjana pertanian pada dunia pertanian, lanjut dia, terjadi merata hampir di seluruh universitas di Indonesia
Baca lebih lajut »
Mentan Bantu Rp 12,8 M untuk Pengembangan Pertanian Maluku |Republika OnlinePertanian Maluku memiliki potensi yang sangat besar dan menjanjikan
Baca lebih lajut »
Irfan: Syafii Maarif Sosok Berpegang Teguh pada Keadilan |Republika OnlinePemred Republika menilai Syafii Maarif sosok yang berpegang teguh pada keadilan
Baca lebih lajut »
Kelompok Tani di Yapen Panen Sayuran Saat Pandemi Covid-19Keberhasilan Poktan Anggrek mendapatkan apresiasi dari Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo. BPPSDMP
Baca lebih lajut »
|em|Micro Farming|/em| Solusi Masyarakat Terdampak Pandemi Covid-19 |Republika OnlineMicro farming adalah pertanian keluarga dengan memanfaatkan lahan terbatas.
Baca lebih lajut »
Mentan SYL: Tanami Pekarangan, Menambah Pendapatan |Republika Onlinepertanian menjadi sektor andalan di tengah tantangan ekonomi yang melemah.
Baca lebih lajut »