Pjanic tak masuk ke dalam rencana besar pelatih Barcelona Xavi Hernandez.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Barcelona dan Miralem Pjanic resmi berpisah pada 7 September 2022 setelah kedua belah pihak memutuskan mengakhiri kontrak sang pemain lebih cepat. Gelandang asal Bosnia tersebut dipastikan bergabung dengan klub asal Uni Emirates Arab , Sharjah FC.
Baca Juga Barcelona secara terbuka mengucapkan terima kasih kepada sang pemain atas profesionalisme, dedikasi, dan komitmennya serta untuk selalu menyesuaikan kontraknya dengan situasi dan kebutuhan klub."Kami berharap ia meraih setiap kesuksesan dan keberuntungan di masa depan." Pemain 32 tahun itu bergabung dengan Sharjah dengan kesepakatan bebas transfer. Dikabarkan dia akan membela klub itu hingga 2024 mendatang.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Miralem Pjanic resmi tinggalkan Barcelona untuk gabung klub UEABarcelona dan Miralem Pjanic resmi berpisah pada 7 September 2022 setelah kedua belah pihak memutuskan mengakhiri kontrak sang pemain lebih ...
Baca lebih lajut »
Miralem Pjanic resmi tinggalkan Barcelona untuk gabung klub UEABarcelona dan Miralem Pjanic resmi berpisah pada 7 September 2022 setelah kedua belah pihak memutuskan mengakhiri kontrak sang pemain lebih ...
Baca lebih lajut »
Emas Dicuri dalam Kabin Pesawat Saat Penerbangan Dubai-Karachi, Kerugian Ditaksir Mencapai Rp410,7 Miliar - Pikiran-Rakyat.comPencurian barang berharga selama penerbangan terjadi dalam penerbangan internasional tujuan Dubai, Uni Emirat Arab menuju Karachi, Pakistan.
Baca lebih lajut »
Vinicius Jr Resmi Jadi Warga Negara Spanyol, Real Madrid Beruntung |Republika OnlineKeputusan ini membuat Real Madrid bisa mendaftarkan pemain non-Uni Eropa lainnya.
Baca lebih lajut »
DKI Carikan Rusun untuk Relokasi Warga Simprug Korban Kebakaran |Republika OnlinePara korban kebakaran meminta direlokasi di dekat lokasi awal.
Baca lebih lajut »
Menaker: Penyaluran BSU 2022 untuk Topang Daya Beli Pekerja |Republika OnlinePemerintah mengalokasikan Rp 9,6 triliun untuk bantuan subsidi upah (BSU) 2022.
Baca lebih lajut »