Minyak Goreng Curah Rp 14 Ribu, Sinar Mas Siapkan Produksi hingga Ramadan TempoBisnis
TEMPO.CO, Jakarta -Emiten perkebunan dan pengelola sawit PT Sinar Mas Agro Resources and Technology Tbk memastikan akan mempertahankan produksi maksimal untuk memastikan ketersediaan minyak goreng curah.Perusahaan juga telah mulai menyalurkan minyak goreng curah sesuai HET terbaru Rp 14.000 per liter.
000 per liter, sebagaimana diatur dalam Permendag No. 11/2022. Penetapan HET baru minyak goreng curah berlaku seiring dengan pencabutan kebijakan DMO dan DPO minyak sawit.Pemerintah memutuskan untuk kembali pada skema subsidi minyak goreng dengan menggunakan BPDPKS. Subsidi hanya akan menyasar minyak goreng curah, sementara minyak goreng kemasan yang dijual mengikuti harga pasar.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Temuan Satgas Pangan: Minyak Goreng Kemasan Rp 20.000-an, Curah Rp 14.000-anPada gerai modern dan pasar tradisional, minyak goreng kemasan stok tersedia, harga berkisar Rp 19.000 sampai Rp 24.000 per liter.
Baca lebih lajut »
Ukraina Berani Bayar Pilot Rusia Rp 14 Miliar jika Serahkan Diri dan Jet TempurDalam sejarahnya, sejumlah negara pernah melakukan yang sama dengan Ukraina saat ini. Termasuk Cina dan Taiwan.
Baca lebih lajut »
Bukan Rp 1 Miliar, Rizky Billar Akui Terima Rp 20 Juta dari Doni SalmananRizky Billar menerima uang Rp 20 juta dari Doni Salmanan sebagai hadiah pernikahannya dengan Lesti Kejora.
Baca lebih lajut »
Harga Minyak Goreng Kemasan di Tangerang, Rp 35.000 hingga Rp 60.000Di sejumlah pasar di Kabupaten Tangerang, harga minyak goreng kemasan berkisar Rp 35.000 hingga Rp 60.000 per dua liter
Baca lebih lajut »
Apple Dikabarkan akan Hapus Notch di iPhone 14Analis Ross Young berkata lain, iPhone 14 Pro dan Pro Max akan menggunakan layar model hole and pill-shaped, desain berupa lubang dan potongan berbentuk pil untuk tempat kamera depan.
Baca lebih lajut »
Pertamina Anggarkan Dana EBT 14 Persen dari Total Belanja ModalCapex terbesar Pertamina di tahun 2022-2026 masih berasal dari sektor hulu (upstream).
Baca lebih lajut »