TNI AL dalam siaran resminya yang diterima di Jakarta, Sabtu (26/2), juga meminta maaf kepada pasien beserta keluarganya terkait insiden itu,
TNI Angkatan Laut menyelidiki penolakan pasien yang diduga terjadi di RSAL Lantamal XI Merauke sebagaimana disiarkan dalam sebuah video yang viral di media sosial. “Saya menyelidiki dan menelusuri kejadian ini. Jika ada kelalaian dari RSAL Lantamal XI maka saya akan proses sesuai dengan hukum yang berlaku,” kata Wakil Komandan Lantamal XI Merauke Kolonel Laut Hari Widjajanto mewakili Komandan Lantamal CI Merauke Brigjen TNI Gatot Mardiyono sebagaimana dikutip dari siaran tertulis yang sama.
Kadispenal menyampaikan tindakan tegas itu merupakan komitmen Kepala Staf TNI AL Laksamana TNI Yudo Margono bahwa tidak ada prajurit yang kebal hukum. Insiden penolakan pasien di RSAL Lantamal XI Merauke bermula saat ada pasien berusia 10 tahun yang mencoba mendaftar. Kepala Rumah Sakit TNI AL Lantamal XI Merauke Letkol Laut dr. D. Nursito saat jumpa pers, Sabtu menjelaskan pasien dalam kondisi sadar dan stabil saat diperiksa di dalam mobil sebelum ia hendak dibawa ke RSUD Merauke. Namun, pasien itu meninggal dunia dalam perjalanan. Almarhum pada empat hari sebelumnya pernah dirawat di RSUD Merauke karena Covid-19.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Kesaksian Laksamana Muda (Purn) TNI AL Gde Arcana: Rizal Ramli Intelektual dengan Prestasi untuk RakyatGELORA.CO -RIZAL Ramli itu inspirasi kami saat kami menjalankan tugas memberikan sumbangsih kepada negara. Khususnya dalam bidang ekonomi. ...
Baca lebih lajut »
TNI AL Selidiki Insiden Viral Penolakan Pasien di RSAL MeraukeTNI Angkatan Laut menyelidiki penolakan pasien yang diduga terjadi di RSAL Lantamal XI Merauke sebagaimana disiarkan dalam sebuah video yang viral di media sosial.
Baca lebih lajut »
TNI AL Minta Maaf Soal Dugaan Pasien Anak Meninggal Usai Ditolak RSAL MeraukeTNI AL meminta maaf atas dugaan insiden pasien meninggal setelah ditolak oleh Rumah Sakit Angkatan Laut (RSAL) Lantamal XI Merauke, Papua.
Baca lebih lajut »