Diduga terjadi perubahan ilegal pada perangkat keras dan lunak mesin mobil Porsche buatan 20118-2013, termasuk Porsche Panamera dan 911.
TEMPO.CO, Jakarta - Unit kendaraan sport mewah Volkswagen, Porsche AG, tengah melakukan pengusutan internal terhadap dugaan manipulasi mesin bensin.Seperti dikutip Reuters hari ini, Minggu, 23 Agustus 2020, mingguan Jerman Bild am Sonntag melaporkan bahwa Porsche telah menginformasikan kepada Pengawas Otomotif Jerman , Kantor Kejaksaan Stuttgart, serta otoritas Amerika Serikat soal kasus tersebut.Surat kabar Bams pun menulis, KBA telah meluncurkan penyelidikan resmi atas kasus ini.
Namun, media ini tidak mengungkapkan dari mana memperoleh informasi tersebut. Porsche menemukan dugaan perubahan ilegal pada perangkat keras dan perangkat lunak yang dapat memengaruhi sistem pembuangan dan komponen mesin mobil Porsche.Masalah tersebut terkait dengan mobil Porsche yang dikembangkan beberapa tahun lalu. Tapi tidak ada indikasi bahwa produksi saat ini terpengaruh.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Jangan Terpatok pada Kecepatan, Takometer Juga Wajib Diperhatikan!Pengemudi mobil wajib memahami informasi soal posisi rpm pada takometer karena berpengaruh ke kinerja mesin.
Baca lebih lajut »
Banyak yang Belum Paham, Ini Perbedaan Antara Torsi dan TenagaBanyak yang belum paham, dua elemen utama yang dihasilkan mesin mobil.
Baca lebih lajut »
Perguruan Tinggi Indonesia-Inggris Kolaborasi dalam UKICIS |Republika OnlinePerguruan tinggi baik di Indonesia dan di seluruh dunia merupakan mesin inovasi.
Baca lebih lajut »
Pemerintah Fokus Target Subtitusi Impor 35 Persen pada 2022 |Republika OnlineIndustri target substitusi impor di antaranya mesin, kimia, logam, dan elektronik
Baca lebih lajut »
Seorang Jurnalis di Sulbar Tewas Penuh Luka, Polisi Temukan Sepatu Diduga Milik Pelaku - Tribunnews.comPolisi masih mendalami dan melacak pemilik sepatu tersebut yang diduga terlibat dalam kematian korban.
Baca lebih lajut »
Kondisi Navalny Buruk, Dokter Larang Dipindah |Republika OnlineNavalnya diduga diracun dan kini dinyatakan koma di ICU|
Baca lebih lajut »