Menurut kepercayaan orang Bolivia, warga bisa meminta tengkorak manusia (Natitas) agar melimpahkan kesehatan, rezeki, cinta, dan harapan-harapan baik lainnya.
Ini bukan perayaan Halloween meski melibatkan tengkorak- tengkorak manusia. Pekan lalu, seperti dilaporkan Associated Press, Sabtu , di sebuah kuburan di La Paz , ibu kota Bolivia , ratusan warga setempat membawa tengkorak-tengkorak manusia yang dirias dengan bunga-bunga.Menurut kepercayaan di Bolivia , warga biasa meminta Natitas agar melimpahkan kesehatan, rezeki, cinta, dan harapan-harapan baik lainnya.Riasan pada tengkorak-tengkorak itu bermacam-macam.
Selama festival berlangsung, warga menaburkan bunga dan daun koka pada tengkorak-tengkorak itu. Festival Natitas adalah gabungan pemujaan leluhur Andea dan kepercayaan Katolik setempat.Antropolog Milton Eyzaguirre, peneliti pada Museum Nasional Etnografi dan Cerita Rakyat, menjelaskan bahwa dalam kebudayaan Andean, kematian terkait kehidupan.
”Orang-orang yang meninggal berada di bawah tanah, di dalam Bumi. Itu sebabnya, mereka berkaitan dengan tanaman yang akan segera tumbuh,” kata Eyzaguirre. Ini bukan perayaan Halloween meski melibatkan tengkorak- tengkorak manusia. Pekan lalu, seperti dilaporkan Associated Press, Sabtu , di sebuah kuburan di La Paz, ibu kota Bolivia, ratusan warga setempat membawa tengkorak-tengkorak manusia yang dirias dengan bunga-bunga.
Selama festival berlangsung, warga menaburkan bunga dan daun koka pada tengkorak-tengkorak itu. Festival Natitas adalah gabungan pemujaan leluhur Andea dan kepercayaan Katolik setempat.Antropolog Milton Eyzaguirre, peneliti pada Museum Nasional Etnografi dan Cerita Rakyat, menjelaskan bahwa dalam kebudayaan Andean, kematian terkait kehidupan.
”Orang-orang yang meninggal berada di bawah tanah, di dalam Bumi. Itu sebabnya, mereka berkaitan dengan tanaman yang akan segera tumbuh,” kata Eyzaguirre.
Bolivia La Paz Festival Natitas Amerika Selatan
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Terkait Pemulangan 15 Tengkorak Manusia dari Belanda, Bea Cukai Ambon Lakukan IniJPNN.com : Sebanyak 15 tengkorak manusia tersebut dikembalikan Museum Vrolik di Amsterdam, Belanda ke rumah adat Desa Amtufu Lorulun pada Senin (4/11).
Baca lebih lajut »
Bea Cukai Ambon layani pemulangan tengkorak manusia dari BelandaKantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai (KPPBC) Ambon, Maluku memberikan layanan importasi pemulangan 15 tengkorak manusia leluhur Desa Amtufu Lorulung, ...
Baca lebih lajut »
Bea Cukai Ambon Fasilitasi Kembalinya 15 Tengkorak Manusia ke Desa Amtufu LorulunBea Cukai Ambon telah berhasil memfasilitasi pemulangan 15 tengkorak manusia leluhur Desa Amtufu Lorulun Kabupaten Kepulauan Tanimbar pada Senin 411
Baca lebih lajut »
Ini Tiga Destinasi Wisata di Eropa untuk Merayakan HalloweenDi bawah keromantisan kota Paris rupanya terdapat jalur mencekam yang dipenuhi tengkorak manusia
Baca lebih lajut »
”Higan”, yang Hidup dan Mati di HiroshimaManusia-manusia Hiroshima membangun hidup di kota yang menolak mati meski diremuk tragedi.
Baca lebih lajut »
Cek Fakta: Hoaks Foto Penemuan Tengkorak Raksasa Berleher Panjang di Hutan AmazonBeredar foto yang diklaim sebagai penemuan tengkorak raksasa berleher panjang di Hutan Amazon. Benarkah?
Baca lebih lajut »