Menuju Pemilu 2024, KPU NTB Verifikasi Bakal Calon DPD RI pemilu2024
ntb.jpnn.com, MATARAM - Menjelang Pemilu 2024, KPU NTB mulai melakukan verifikasi administrasi terhadap data 24 bakal DPD RI.
Pelaksanaan verifikasi administrasi ini adalah proses pengecekan kesesuaian data yang ada di dalam dokumen yang diserahkan para bakal calon melalui aplikasi Sistem Informasi Calon , seperti data yang ada di dalam Kartu Tanda Penduduk , Kartu Keluarga, daftar nama dan lampiran F1 yang ditandatangani oleh para pendukung bakal calon.Pelaksanaan verifikasi administrasi itu dilaksanakan secara serentak di seluruh KPU kabupaten/kota se-NTB.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
DPW Partai Ummat NTB sambut gembira jadi peserta Pemilu 2024Ketua DPW Partai Ummat Nusa Tenggara Barat Yuliadin menyatakan seluruh kader dan simpatisan Partai Ummat di wilayah itu menyambut gembira dengan ...
Baca lebih lajut »
Partai Ummat NTB Jelang Pemilu 2024: Makin SolidDPW Partai Ummat NTB menyambut gembira kabar untuk menjadi peserta Pemilu 2024
Baca lebih lajut »
KPU RI Sebut Pemilu 2024 Kembali ke Sistem Proporsional, NasDem Jatim: Bikin GaduhNasDem Jatim menyoroti pernyataan Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari soal kemungkinan Pemilu 2024 kembali ke sistem proporsional.
Baca lebih lajut »
Ketua KPU Soal Opsi Sistem Proporsional Tertutup di Pemilu 2024, Apa Bedanya dengan Sistem Proporsional Terbuka?Sistem proporsional terbuka dan sistem proporsional tertutup dalam Pemilu 2024, disinggung Ketua KPU. Ini perbedaan mendasar 2 sistem itu.
Baca lebih lajut »
Lolos Pemilu 2024, Partai Ummat Dapat Nomor Urut 24 - JawaPos.comKPU RI akhirnya memutuskan Partai Ummat menjadi peserta Pemilu 2024. Keputusan itu dikeluarkan setelah partai tersebut dinyatakan memenuhi syarat.
Baca lebih lajut »
PKS, Demokrat, dan PAN Kompak Menolak Wacana Pemilu 2024 Hanya Coblos Partai SajaPartai Keadilan Sejahtera (PKS) mendorong sistem pemilu proporsional terbuka untuk dipertahankan. Sistem pemilu yang mencoblos langsung calon legislatif ini dianggap lebih representatif dan demokratis.
Baca lebih lajut »