Menteri Susi Dorong Laut Luwuk Banggai Jadi Monako-nya Indonesia

Indonesia Berita Berita

Menteri Susi Dorong Laut Luwuk Banggai Jadi Monako-nya Indonesia
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 SINDOnews
  • ⏱ Reading Time:
  • 70 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 31%
  • Publisher: 51%

Menteri Susi mendorong masyarakat di Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah untuk dapat memaksimalkan sumber penghasilan tak...

Menteri Susi mendorong masyarakat di Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah untuk dapat memaksimalkan sumber penghasilan tak hanya di sektor perikanan tetapi juga sektor pariwisata. Foto/Dok- Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti mendorong masyarakat di Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah untuk dapat memaksimalkan sumber penghasilan tak hanya di sektor perikanan tetapi juga sektor pariwisata. Ia juga menyampaikan apresiasi atas perairan Luwuk yang bebas dari sampah.

Ia mengatakan, meskipun laut Luwuk Banggai sudah sangat bersih dan indah, namun masih banyak nelayan yang melakukan penangkapan ikan yang merusak dengan menggunakan portas atau bom. Hal ini membuat terumbu karang rusak dan mati. Padahal terumbu karang adalah tempat ikan memijah dan berkembang biak. Susi berpendapat, jika dibiarkan terus terjadi, hal ini akan turut mengganggu pasokan air masyarakat Luwuk Banggai."Lama-lama pasokan air Bapak Ibu bisa habis. Luwuk ini bukan daratan luas seperti Kalimantan. Jika tanahnya tidak bisa menyerap air, tidak terjadi kondensasi sumber air akan habis," tandasnya.

Herwin menuturkan, Kabupaten Banggai yang terdiri dari 23 kecamatan, 46 kelurahan, dan 291 desa, dan memiliki luas wilayah 9.672 km² dengan lebih dari 5.000 kelompok nelayan, merupakan potensi yang luar biasa."Ini potensi besar. Kalau tidak mampu dikelola secara bijaksana, masa depan Banggai tidak punya daya saing ke depan, tidak bisa apa-apa. Untuk itu kami mohon bimbingan Ibu Menteri ke semua lapisan masyarakat," tandasnya.

Selain itu, KKP juga menyerahkan bantuan modal usaha senilai Rp722 juta melalui Badan Layanan Umum Lembaga Pengelola Modal Usaha Kelautan dan Perikanan . Bantuan permodalan tersebut diperuntukkan tiga kelompok nelayan, yaitu Kelompok Nelayan Bui-Bui, Kelompok Nelayan Karya Bahari, dan Kelompok Nelayan Nusa Indah.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

SINDOnews /  🏆 40. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Kunjungi Banggai, Menteri Susi Kritik Bom untuk Tangkap IkanKunjungi Banggai, Menteri Susi Kritik Bom untuk Tangkap IkanMenteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti menyoroti masih banyaknya destructive fishing oleh nelayan Luwuk Banggai.
Baca lebih lajut »

Sri, Susi, dan Retno 3 srikandi menteri yang harus dipertahankanSri, Susi, dan Retno 3 srikandi menteri yang harus dipertahankanPengamat Komunikasi dan Politik Nasional Dr Emrus Sihombing mengatakan Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani, Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti, ...
Baca lebih lajut »

Susi Pudjiastuti dan Sri Mulyani layak dipertahankan JokowiSusi Pudjiastuti dan Sri Mulyani layak dipertahankan JokowiDirektur Eksekutif Parameter Politik Indonesia Adi Prayitno berpendapat Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti dan Menteri Keuangan Sri Mulyani ...
Baca lebih lajut »

Susi Pudjiastuti dan Sri Mulyani Layak Dipertahankan JokowiSusi Pudjiastuti dan Sri Mulyani Layak Dipertahankan Jokowi'(Menteri) Yang lain baik tapi kan tidak menonjol-nonjol amat,' kata Adi Prayitno.
Baca lebih lajut »

Kiara: Benahi persoalan domestik sebelum fokus hak samuderaKiara: Benahi persoalan domestik sebelum fokus hak samuderaKoalisi Rakyat untuk Keadilan Perikanan (Kiara) menginginkan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti untuk membenahi berbagai persoalan domestik di ...
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-01 00:33:58