Menteri Sosial Tekankan Perlindungan bagi Masyarakat Miskin dan Pentingnya Data Akurat

News Berita

Menteri Sosial Tekankan Perlindungan bagi Masyarakat Miskin dan Pentingnya Data Akurat
SOCIAL WELFAREINDONESIABANGKALAN
  • 📰 antaranews
  • ⏱ Reading Time:
  • 28 sec. here
  • 7 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 32%
  • Publisher: 78%

Menteri Sosial Republik Indonesia Syaifullah Yusuf mengunjungi Bangkalan, Jawa Timur, untuk meninjau layanan kesehatan bagi disabilitas dan menekankan pentingnya memenuhi kebutuhan dasar masyarakat miskin. Ia meminta pemerintah di berbagai tingkatan untuk memberikan perlindungan yang cukup dan memadai.

Menteri Sosial RI Syafullah Yusuf meninjau kegiatan layanan kesehatan bagi disabilitas di Bangkalan , Jawa Timur, Rabu

Bangkalan - Menteri Sosial Republik Indonesia Syaifullah Yusuf memastikan kebutuhan dasar masyarakat miskin terpenuhi dan meminta pemerintah di berbagai tingkatan untuk memberikan perlindungan yang cukup dan memadai. Kelompok ini meliputi anak-anak rentan, penyandang disabilitas, lansia terlantar, korban bencana, komunitas adat terpencil, korban perdagangan manusia, imigran, masyarakat berpenghasilan rendah, korban NAPZA dan HIV/AIDS, orang dengan gangguan jiwa , warga binaan sosial, dan kelompok masyarakat lainnya yang bermasalah secara sosial.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

antaranews /  🏆 6. in İD

SOCIAL WELFARE INDONESIA BANGKALAN DATA ACCURACY GOVERNMENT POLICY

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Menteri Sosial Janji Lelang Barang Mewah untuk Program SosialMenteri Sosial Janji Lelang Barang Mewah untuk Program SosialMenteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf atau Gus Ipul mengatakan barang-barang mewah seperti Rolls Royce hingga tas LV akan kembali dilelang tahun depan untuk mendanai program sosial.
Baca lebih lajut »

Menteri Sosial Apresiasi Upaya Pemkab Sleman dalam Tangani Masalah SosialMenteri Sosial Apresiasi Upaya Pemkab Sleman dalam Tangani Masalah SosialMenteri Sosial RI, Saifullah Yusuf, mengapresiasi upaya Kabupaten Sleman dalam menangani masalah sosial melalui program-programnya. Ia mengajak seluruh jajaran Kementerian Sosial untuk membantu Presiden Prabowo mewujudkan 'wong cilik iso gemuyu' - orang kecil bisa tertawa -.
Baca lebih lajut »

Menteri Sosial Pastikan Data Tunggal Sosial Ekonomi Memiliki Standar Ukur yang Lebih JelasMenteri Sosial Pastikan Data Tunggal Sosial Ekonomi Memiliki Standar Ukur yang Lebih JelasMenteri Sosial Saifullah Yusuf memastikan data tunggal sosial ekonomi yang disusun Badan Pusat Statistik (BPS) akan memiliki standar ukur yang lebih jelas daripada data-data sebelumnya. Data tunggal ini akan bersifat dinamis dan akan terus diperbarui. Kemensos dan BPS telah berdiskusi untuk mengantisipasi dinamika data tunggal tersebut.
Baca lebih lajut »

Menteri Sosial Resmikan Lumbung Sosial ke-730 di Kabupaten KediriMenteri Sosial Resmikan Lumbung Sosial ke-730 di Kabupaten KediriBerita Menteri Sosial Resmikan Lumbung Sosial ke-730 di Kabupaten Kediri terbaru hari ini 2025-01-02 17:23:19 dari sumber yang terpercaya
Baca lebih lajut »

Lewat FLOII Expo, JRP Tekankan Perlindungan Pengunjung dan Pengelola Objek WisataLewat FLOII Expo, JRP Tekankan Perlindungan Pengunjung dan Pengelola Objek WisataBerita Lewat FLOII Expo, JRP Tekankan Perlindungan Pengunjung dan Pengelola Objek Wisata terbaru hari ini 2024-12-14 02:02:02 dari sumber yang terpercaya
Baca lebih lajut »

DPR RI Dukung Kenaikan PPN, Tapi Tekankan Pentingnya Perlindungan MasyarakatDPR RI Dukung Kenaikan PPN, Tapi Tekankan Pentingnya Perlindungan MasyarakatAnggota Komisi VII DPR RI Dina Lorenza mendukung kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12 persen yang akan berlaku mulai 1 Januari 2025. Namun, ia menekankan pentingnya perlindungan bagi masyarakat menengah ke bawah dengan beberapa pengecualian termasuk sembilan bahan pokok, jasa pendidikan, jasa kesehatan medis, dan jasa pelayanan sosial. Selain itu, Said Abdullah mengingatkan pemerintah untuk menyiapkan mitigasi risiko dan memastikan keadilan pajak.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-15 14:24:28